Suara.com - Pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak jadi salah satu sosok yang paling sering muncul dalam mengungkap misteri kematian kliennya.
Latar belakang Kamaruddin Simanjuntak sebagai pengacara ternyata tidak dilalui dengan mudah.
Kamaruddin yang berasal dari Tapanuli Utara, Sumatera Utara ini awalnya hanyalah pemuda yang nekat merantau dan mengadu nasib di ibukota selepas menyelesaikan SMA.
Kamaruddin pun mencoba peruntungan di Jakarta dengan modal ijazah SMA nya walau hal tersebut membuatnya harus kerja serabutan dan tidak memiliki pendapatan pasti. Perjuangannya di ibukota juga tak main-main, ia bahkan pernah tidur di kolong jembatan demi bertahan hidup di Klender, Jakarta Timur.
Setelah beberapa bulan berjuang, Kamaruddin akhirnya mendapatkan pekerjaan pertamanya sebagai customer service di sebuah restoran tahun 1993 lalu.
Hasil yang ia dapatkan sebagai customer service membuatnya bertekad membangun bisnis sendiri. Namun bisnis yang dibuatnya ternyata gagal.
Tekadnya untuk meneruskan hidupnya pun ia lanjutkan dengan bekerja sebagai sales. Kemampuan komunikasi yang ia miliki ternyata mendorong dirinya untuk melanjutkan pendidikannya di Universitas Kristen Indonesia pada tahun 2000.
Selepas dirinya menyelesaikan kuliahnya, Kamaruddin pun melanjutkan karirnya sebagai pengacara. Berbagai klien pun mulai berdatangan, bahkan ia pernah menangani beberapa kasus besar seperti kasus Hambalang dan Wisma Atlet hingga korupsi E-KTP.
Ia juga tercatat sebagai pendiri firma hukum Victoria dan tercatat sebagai salah satu pengacara senior.
Baca Juga: 11 Polisi yang Dinonaktifkan dan Dimutasi Terkait Kasus Brigadir J, Dianggap Tak Profesional?
Dalam kasus Brigadir J ini, Kamaruddin berperan sebagai pengacara dan tim kuasa hukum yang telah ditunjuk langsung oleh ayah dari Brigadir J, Samuel Hutabarat.
Samuel mengungkap bahwa keluarganya berharap banyak kepada Kamaruddin dan tim untuk membuktikan tuduhan tuduhan yang selama ini muncul di publik dan mengungkap apa yang sebenarnya terjadi pada Brigadir J.
Kamaruddin juga bekerjasama dengan Komnas HAM demi menegakkan keadilan atas kematian Brigadir J. Dengan media, Kamaruddin sempat mengungkap bahwa dirinya tidak akan gentar mengungkap fakta fakta yang sudah ia kumpulkan untuk menyerahkannya ke pihak berwajib termasuk ahli forensik agar proses otopsi dan pemeriksaan lain didukung dari dokumen miliknya.
Kontributor : Dea Nabila
Berita Terkait
-
11 Polisi yang Dinonaktifkan dan Dimutasi Terkait Kasus Brigadir J, Dianggap Tak Profesional?
-
Irjen Ferdy Sambo Resmi Dicopot, Ini Daftar Perwira Polisi yang Dimutasi
-
Terpopuler: Daftar Polisi yang Dimutasi Buntut Kasus Brigadir J, Anies Didesak Ganti Nama JIS
-
Buntut Kasus Brigadir J, Kapolri Listyo Copot Ferdy Sambo sebagai Kadiv Propam
-
Timsus Periksa 25 Personel Polri Terkait Kasus Brigadir J, 3 di Antaranya Berpangkat Brigjen
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?