Suara.com - Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, memberikan pujian terhadap resminya PKB dengan Partai Gerindra berkoalisi untuk Pilpres 2024.
Menurutnya, memang hal tersebut sudah menjadi strategi politik masing-masing partai.
"Kami menghormati terhadap kerja sama antara Gerindra-PKB dan itu sangat penting sebagai suatu konsolidasi demokrasi kita," kata Hasto ditemui di Sekolah Partai DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (17/8/2022).
Ia mengatakan, memang upaya sejumlah parpol yang melakukan deklarasi koalisi lebih awal tersebut dimaknai sebagai strategi masing-masing tersebut. Namun menurutnya, untuk PDIP sendiri kekinian belum menjadi prioritas.
"Ya kalau kita cermati setiap parpol tentu saja punya strategi termasuk pemahaman di dalam momentum dalam mendeklarasikan capres," ungkapnya.
Ia menegaskan, prioritas PDIP sendiri kekinian fokus untuk turun ke bawah menemui rakyat. Terlebih tahapan Pilpres 2024 baru akan dimulai tahun depan.
"Bagi PDIP, prioritas saat ini adalah bekerja ke bawah karena tahapan masih Agustus tahun depan. Sehingga PDIP tidak ingin mendorong kontetasi yang berlebihan yang terlalu liberal di depan," tuturnya.
"Sementara kondisi rakyat memerlukan suatu penggalangan, suatu kerja bersama dengan rakyat dalam membangun optimisme itu," sambungnya.
Gerindra-PKB Berkoalisi
Sebelumnya Partai Gerindra dan PKB resmi menandatangani deklarasi koalisi Pemilu 2024.
Deklarasi koalisi Gerindra dan PKB ini terjadi saat Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Gerindra di Sentul International Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (13/8/2022).
Koalisi Partai Gerindra dan PKB secara langsung dideklarasikan oleh Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
"Bekerja bersama dalam Pemilu Serentak, didasarkan pada visi bersama, agar terjadi percepatan pembangunan Indonesia," kata Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad membacakan naskah kerja sama.
Sementara, Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid saat membacakan naskah deklarasi, menyebutkan bahwa koalisi kedua partai tersebut didasari tujuan yang mulia.
"Agar negara Indonesia secara berdaulat dan turut menciptakan perdamaian dunia," kata Jazilul membacakan poin lainnya.
Berita Terkait
-
Daftar 5 Koruptor yang Berkeliaran, Caleg PDIP sampai Bupati, Ada yang Kemplang Rp1 Triliun
-
Hasil Musyawarah Majelis Syura, PKS Bakal Usung Capres-Cawapres Dengan Karakter Nasionalis-Religius
-
5 Pesan Khusus Megawati ke Kader PDIP di HUT ke-77 RI, Salah Satunya Minta Kader Tak Terjebak di Zona Nyaman
-
PDIP Gelar Kirab Dan Upacara HUT Kemerdekaan RI Ke-77, Megawati Akan Sampaikan Pesan Khusus
-
2 Partai Beri Respons Positif Terhadap Koalisi PKB-Gerindra, Muhaimin: Semoga Saja Jadi Bergabung
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf