Suara.com - Anggota Komisi III DPR RI Aboe Bakar Alhabsyi dilaporkan oleh Dewan Pimpinan Pusat Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (PEKAT IB) ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR.
Laporan itu terkait kemunculan suara "sayang" di dalam rapat dengar pendapat membahas kasus Ferdy Sambo antara Komisi III dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Rabu (24/8/2022).
Ketua Infokom DPP PEKAT IB, Lisman Hasibuan, yang menyampaikan aduan itu menyayangkan adanya suara perempuan di dalam RDP.
Kemunculan suara sayang itu menjadikan rapat berlangsung riuh dengan candaan. Seharusnya, kata Lisman, Komisi III bisa lebih intens menggali lebih dalam informasi perihal kematian Brigadir J hingga Konsorsium 303 yang menjadi perbincangan di publik.
Lalu, seperti apa profil dari Aboe Bakar? Simak informasinya berikut ini.
Profil Aboe Bakar
Pemilik nama lengkap Aboe Bakar Alhabsyi itu lahir di Jakarta pada 15 Oktober 1964. Usianya saat ini 57 tahun. Ia menikahi seorang wanita bernama Fitrita. Sementara informasi anggota keluarga lain termasuk anak-anaknya belum diketahui.
Melansir laman dpr.go.id, Aboe Bakar merupakan kader Partai Keadilan Sosial Sejahtera (PKS) daerah pemilihan (dapil) Kalimantan 1. Dalam institusi DPR, ia masuk jajaran Komisi II bidang hukum, HAM, dan keamanan.
Riwayat Pendidikan
Baca Juga: Ferdy Sambo Dipecat Tidak Hormat, Hasil Survei Ungkap Kepuasan Publik
Masih dari sumber yang sama, Aboe Bakar tercatat sebagai alumni SD Negeri 03 Tanah Abang (1979), SMP Negeri 18 Jakarta (1982), dan SMA Negeri 7 Jakarta (1985).
Ia kemudian melanjutkan pendidikan sarjana di STIE Bisnis Indonesia Jakarta dengan tahun kelulusan yang tidak diketahui. Setelah itu, Aboe Bakar meraih gelar S2 dari universitas sama pada tahun 2007.
Karier Aboe Bakar
Aboe Bakar mengawali karier sebagai direktur di Yayasan Haji Ummul. Pada tahun 2004 - 2009, ia mulai berkiprah di dunia politik sebagai anggota DPR RI. Jabatannya ini berlanjut hingga 2024 mendatang dengan masuk jajaran Komisi III.
Ia juga dikenal aktif mengikuti berbagai organisasi sejak masih duduk di bangku sekolah hingga saat ini. Nah, berikut informasi selengkapnya.
- Pramuka sebagai Dewan Penggalang (1980 - 1982)
- Ikatan Osis se-jakarta sebagai Ketua (1982 - 1985)
- Pelajar Islam Indonesia sebagai Pengurus Daerah Jakarta (1982 - 1988)
- Partai Keadilan Sejahtera sebagai Wasekjend (1999 - 2004)
- Lumbung Informasi Rakyat sebagai Pembina (2015 - sekarang)
- Partai Keadilan sejahtera sebagai Ketua Bid. Wilda Kalimantan (2015 - sekarang)
- PAHAM Indonesia sebagai Pembina (2015 - sekarang)
Kontributor : Xandra Junia Indriasti
Tag
Berita Terkait
-
Ferdy Sambo Dipecat Tidak Hormat, Hasil Survei Ungkap Kepuasan Publik
-
Profil Johan Budi, Anggota Komisi III DPR yang 'Skakmat' Kapolri
-
Aboe Alhabsyi Dilaporkan soal Panggilan Sayang Wanita Misterius, Apa MKD DPR Berani Proses Ketuanya Sendiri?
-
6 Fakta Seputar Bharada E Ogah Dipertemukan dengan Ferdy Sambo
-
Ketua MKD Aboe Bakar Diaporkan ke MKD, Buntut Suara Sayang saat Rapat Bahas Kasus Ferdy Sambo dengan Kapolri
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Yusril Bongkar 'Sistem Gila' Pemilu, Modal Jadi Caleg Ternyata Jauh Lebih Gede dari Gajinya
-
Pengamat: Keberanian Dasco Minta Maaf dan Bertemu Mahasiswa jadi Terobosan Baru DPR
-
BPOM Respons Temuan Indomie di Taiwan Mengandung Etilen Oksida, Produk Masih Aman di Indonesia?
-
Kejagung Ungkap Nilai Aset Sitaan Sawit Ilegal Kini Tembus Rp 150 Triliun
-
18 WNI dari Nepal Tiba di Tanah Air Hari Ini, Dipulangkan di Tengah Krisis Politik
-
Di Balik Mundurnya Rahayu Saraswati, Mahfud MD Sebut Ada 'Badai Politik' Menerjang DPR
-
Dugaan Korupsi Tol CMNP Mulai Diusut, Siapa Saja yang Diperiksa Kejagung?
-
Kembali Datangi DPR, ICW Kirim Surat Keberatan 'Tagih' Informasi Soal Pendapatan Anggota Dewan
-
KontraS Ajukan Tiga Tuntutan untuk Tim Investigasi Demo Ricuh Bentukan Prabowo
-
Dicecar KPK soal SK Korupsi Haji, Eks Sekjen Kemenag 'Lempar Bola' ke Dirjen PHU