Suara.com - Kemunculan kata 'sayang' tak hanya terjadi di rapat dengar DPR beberapa waktu lalu. Hal ini juga datang dari pasangan suami istri Malaysia yang bekerja di stasiun TV yang sama.
Ada momen menarik saat keduanya tengah menyampaikan berita bersama. Sang suami tidak sengaja memanggil 'sayang'. Hal tersebut sontak viral di media sosial.
Kejadian itu dialami seorang pembawa berita RTM, Samsia Samsi. Ia bahkan membagikan momen tersebut di akun TikTok-nya @samsiasamsi dan disukai lebih dari 139 ribu kali serta diberi ribuan komentar.
Saat itu, Samsia Samsi bertugas di segmen yang sama dengan suaminya, Nazrie Fahmie. Samsia bertugas menyampaikan berita tentang isu pembuangan sampah di Selangor.
"Sampai kelepasan suami panggil nama kita," tulis Samsia di keterangan video.
Sang suami diketahui mengatakan ‘silahkan sayang’ ketika menyerahkan tugas kepadanya. Penonton yang mengikuti acara berita tersebut turut mendengar perkataan serupa.x
Video momen manis ini viral dan mengundang berbagai macam komentar dari para warganet. Banyak dari mereka yang memuji pasangan Samsia dan Nazrie itu lantaran bersikap manis satu sama lain meskipun sedang bekerja.
"Di dalam rumah mengobrol mcm berita nggak? Sayang, kita akan makan apa pada jam 3 petang hari ini? Hahaha kidding," tulis seorang warganet.
"Alah lucunya satu tempat kerja. Saya malah ga punya," tulis yang lainnya.
Baca Juga: Pasangan Batal Nikah Setelah Mempelai Wanita Minta Uang Tambahan
"Lucu banget suaminya, moga bisa terus bersama," doa salah satu warganet.
"Sila kan sayang..wow....mana laki aku ni...aku mau suruh dia masuk live aku panggil sayang jg. Kali aja bisa mau jg," komentar warganet.
Meski begitu, Samsia menjelaskan bahwa sang suami kala itu menyebut nama pendeknya. Ia berkata suaminya menyampaikan kalimat ‘silahkan Sam’, bukan ‘sayang’ seperti yang didengar para warganet.
Adapun RTM itu sendiri merupakan kependekan Radio Televisyen Malaysia. Ini adalah stasiun penyiaran publik milik kerajaan Malaysia yang mengendalikan beberapa saluran radio dan televisi. Saat ini, RTM memiliki 36 saluran radio dan tiga saluran televisi di Malaysia, yang berbasis di Kuala Lumpur.
Di sisi lain, sebuah kisah viral juga datang dari pasangan suami istri di Kota Ho Chi Minh, Vietnam yang berpenampilan nyentrik saat bekerja. Setiap hari, mereka terlihat memakai perhiasan emas yang mencolok.
Mereka bekerja di pinggir jalan dari sore hingga dini hari. Rupanya, pasutri ini memiliki restoran hidangan siput di Kota Ho Chi Minh. Tempat itu selalu ramai pembeli karena hidangannya yang lezat dan penampilan mereka juga sukses menjadi daya tarik pembeli.
Berita Terkait
-
Lewat Ceramah, Gus Miftah Sindir Kembali Kontroversi Es Teh yang Sempat Viral
-
Heboh Undi Doorprize di Acara Mancing Gratis, Tupoksi Gibran Disorot: Wapres Rasa Lurah
-
Lagi Terjebak Banjir, Suara Google Maps Malah Bikin Ngakak
-
Apa Tugas Wapres Menurut UU? Gibran Jadi Sorotan AI Usai Hadiri Acara Mancing Gratis
-
Firdaus Oiwobo Sebut Prabowo Singa Dikelilingi Kambing, Netizen: Baru Kali Ini Dia Benar
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Gus Ipul Tegaskan Stiker Miskin Inisiatif Daerah, Tapi Masalahnya Ada 2 Juta Data Salah Sasaran
-
Mengapa Myanmar dan Kamboja Bukan Negara Tujuan Kerja yang Aman? Ini Penjelasan Pemerintah
-
Misteri Grup WA Terjawab: Kejagung Bantah Najelaa Terlibat Skandal Chromebook
-
DPD RI Gelar DPD Award Perdana, Apresiasi Pahlawan Lokal Penggerak Kemajuan Daerah
-
Program Learning for Life, Upaya Kemenpar Perkuat Pemberdayaan Masyarakat Pariwisata
-
Ada 4,8 Juta Kelahiran Setahun, Menkes Budi Dorong Perbanyak Fasilitas Kesehatan Berkualitas
-
Menkes Budi: Populasi Lansia di Jakarta Meningkat, Layanan Kesehatan Harus Beradaptasi
-
Berkas Lengkap! Aktivis Delpedro Cs akan Dilimpahkan ke Kejati DKI Rabu Besok
-
Sudah Vonis Final, Kenapa Eksekusi Harvey Moeis Molor? Kejagung Beri Jawaban
-
Sinergi Polri dan Akademi Kader Bangsa: Bangun Sekolah Unggul Menuju Indonesia Emas 2045