Suara.com - Beredar video yang merekam momen seorang kepala desa (Kades) sedang berpidato di depan camat, pamong desa, dan hadirin lainnya.
Bukan berpidato dengan penuh wibawa, kepala desa ini malah berpidato dengan gaya nyelenehnya.
Video yang merekam momen tersebut menjadi heboh usai diunggah oleh akun Instagram @terangmedia pada Rabu (31/08/22).
"Momen lucu seorang kepala desa saat memberikan sambutan di hadapan Camat Wonomerto, Probolinggo, Jawa Timur, beserta jajarannya," tulis akun pengunggah video yang dikutip Suara.com.
Pada video tersebut tampak seorang pria yang diketahui menjabat sebagai seorang kepala desa sedang berjalan menuju podium.
Sesaat sebelum menaiki podium, Kades tersebut tampak membungkukkan badan sebagai bentuk penghormatan kepada camat, pamong desa lain, dan para hadirin lainnya.
Setelahnya, ia langsung memulai pidatonya. Kades tersebut terdengar melontarkan salam pembuka dengan nada dan intonasi yang mendayu-dayu.
Beberapa hadirin bahkan mengungkapkan bahwa Kades tersebut tampak seperti pelawak senior Kadir.
Melalui video unggahan ini, dapat diketahui bahwa Kades tersebut juga menggunakan bahasa tidak baku ketika memberikan sambutan pidato.
Baca Juga: Lamaran Bocah Usia 4 Tahun Bawa Rombongan Sekampung Bikin Heboh Media Sosial
"Assalamualikum warahmatullahi taala wabarakatuh... Yang saya hormatin Bapak Camat Wonomerto. Yang saya hormatin Bapak... Yang saya hormatin Camat Haji Abdul Said Wonomerto," ujar kades dengan mendayu-dayu.
Para hadirin bahkan sampai bertawa terbahak-bahak ketika mendengar sambutan yang diberikan sosok kades tersebut.
Momen ini pun lantas menuai beragam komentar dari netizen. Netizen melontarkan cemoohan kepada kades yang tampak tidak tegas ketika memberikan sambutan.
"Makanya milih pemimpin yang pintar dan berpendidikan. Malu sendiri pasti pendukungnya," ujar seorang netizen.
"Mungkin warga desa di sana pengen hiburan," tambah netizen lain.
"Yang serius jadi pegawai pabrik, yang lawak jadi pegawai pemerintah," kata netizen lain.
Berita Terkait
-
Lamaran Bocah Usia 4 Tahun Bawa Rombongan Sekampung Bikin Heboh Media Sosial
-
Viral! Konser Ini Pakai Seorang Pria Sebagai Juru Bahasa Isyarat Teruntuk Penonton Difabel, Alasannya Bikin Salut
-
Kacau! Kades Di Sukabumi Tertangkap Basah Asyik Nyabu Di Ruang Kerja, Staf Desa Ikut-ikutan
-
Tepergok Isap Sabu di Ruang Kerja, Oknum Kades Ditangkap Polisi Masih Pakai Seragam Dinas
-
Masih Kenakan Baju Dinas ASN, Kades di Sukabumi Hisap Sabu di Ruang Kerja
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Benarkah Sakit Hati Ditegur Jadi Motif Siswi SD Bunuh Ibu Kandung di Medan?
-
Dishub Ungkap Kondisi Mobil SPPG Penabrak Puluhan Siswa di Cilincing
-
Bencana Sumatera Disebut Bukan Sekadar Alam, Tapi 'Bencana Pejabat' dan Beban Bagi Prabowo
-
Pengamat Ungkap Untung-Rugi Jika Bulog dan Bapanas Disatukan
-
Stabilkan Harga Jelang Nataru, Pemprov DKI Kirim 15 Ton Pangan ke Kepulauan Seribu
-
Penembakan Petani di Bengkulu: Polisi Preteli Pasal Pembunuhan dan Dugaan Suap Miras
-
ESDM Buka Peluang Alihkan Subsidi LPG ke DME, Defisit 8,6 Juta Ton Jadi Sorotan
-
Kengerian di Kalibata! Amukan Matel Hanguskan Puluhan Kios, Pedagang Ini Nyaris Terbakar
-
Soal Insiden SDN 01 Kalibaru, Sudinhub Sebut SPPG Lakukan Pelanggaran Fatal
-
Kebakaran Terra Drone: Pemilik Bangunan Bakal Diperiksa, Tersangka Bertambah?