Suara.com - Ratu Elizabeth II akan dimakamkan di Westminster Abbey pada Senin (19/9/2022) pukul 11.00 waktu setempat. Nantinya, acara ini dihadiri oleh anggota keluarga dan beberapa negara yang diberi undangan oleh Kerajaan Inggris.
Namun, ada pula negara yang tidak diundang untuk menghadiri acara pemakaman Ratu Elizabeth II karena alasan tertentu. Nah, simak daftarnya berikut ini, diawali dengan negara yang diberi undangan oleh Kerajaan Inggris.
Amerika Serikat
Amerika Serikat menjadi salah satu negara yang diundang dalam acara pemakaman Ratu Elizabeth II. Presiden Joe Biden dan istrinya Jill Biden dikonfirmasi oleh Gedung Putih akan menghadiri pemakaman itu.
Namun, mantan presiden Amerika Serikat Barack Obama dan Donald Trump beserta istri masing-masing belum diketahui apakah akan hadir dalam acara pemakaman Ratu Elizabeth II atau tidak.
Perancis
Presiden Prancis Emmanuel Macron juga dikonfirmasi akan hadir ke pemakaman untuk memperlihatkan hubungan negaranya dengan Inggris. Di sisi lain, untuk memberi penghormatan terakhir kepada mendiang Ratu Elizabeth II.
Turki hingga Korea Selatan
Erdogan Pemimpin Turki dan Jair Bolsonaro dari Brasil juga dipastikan datang ke acara pemakaman Ratu Elizabeth II. Kemudian, Presiden Sergio Mattarella dari Italia, Frank-Walter Steinmeier dari Jerman, Isaac Herzog dari Israel, hingga Yoon Sukyeol dari Korea Selatan pun dikonfirmasi akan hadir.
Baca Juga: Sempat Dilarang, Pangeran Harry Kini Muncul Pakai Seragam Militer untuk Hormati Ratu Elizabeth II
Negara Persemakmuran
Para pemimpin dari seluruh Persemakmuran juga diundang untuk hadir di acara pemakaman Ratu Elizabeth II. Diantaranya, Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau, Perdana Menteri Australia Anthony Albanese, dan Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern.
Hal ini juga diterima Presiden Sri Lanka Ranil Wickremesinghe, Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa, Perdana Menteri Fiji Frank Bainimarama, dan Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina. Sementara India akan diwakili Presiden Droupadi Murmu.
Jepang
Menurut media setempat, Kaisar Jepang Naruhito dan Permaisuri Masako akan datang. Mereka juga disebut menerima undangan untuk menghadiri acara pemakaman Ratu Elizabeth II.
Kerajaan Eropa
Tak sedikit anggota keluarga kerajaan dari seluruh Eropa adalah saudara satu darah Ratu Elizabeth II. Dilaporkan Raja Belgia Philippe dan Ratu Mathilde akan hadir di acara pemakaman sang ratu.
Raja Willem-Alexander dari Belanda dan istrinya, Ratu Maxima, bersama ibu serta mantan ratu Belanda Putri Beatrix juga dipastikan menghadiri acara pemakaman itu.
Kemudian, Raja Felipe dan Ratu Letizia dari Spanyol juga menerima undangan acara pemakaman. Begitu pun dengan keluarga kerajaan Swedia, Monako, hingga Norwegia.
Ratu Denmark Margrethe bahkan membatalkan acara ulang tahunnya yang ke-50 untuk hadir dalam acara pemakaman sepupu ketiganya itu.
Indonesia sendiri dikabarkan termasuk dalam negara yang mendapatkan undangan dari Kerajaan Inggris untuk menghadiri prosesi pemakaman Ratu Elizabeth II. Namun, hingga kini belum ada informasi resmi dari pemerintah siapa yang akan hadir dalam upacara tersebut.
Sementara itu, ada hanya ada 6 negara yang tidak diundang dalam acara pemakaman kenegaraan Ratu Elizabeth II. Berikut rinciannya.
1. Suriah, Venezuela, dan Afghanistan
Perwakilan tiga negara Suriah, Venezuela, dan Afghanistan tidak diundang karena Inggris tidak memiliki hubungan diplomatik dengan mereka.
2. Rusia dan Belarusia
Presiden Rusia Vladimir Putin juga tidak diundang karena hubungan diplomatiknya dengan Inggris sudah runtuh sejak invasi Rusia ke Ukraina.
Invasi yang diluncurkan dari wilayah Belarusia itu membuat kerajaan Inggris mengurungkan diri untuk mengundang mereka ke acara pemakaman Ratu Elizabeth II.
3. Myanmar
Sementara di Myanmar, Inggris telah mengurangi kehadiran diplomatik sejak kudeta militer tahun lalu. Maka dari itu, negara ini tak diundang.
Acara pemakaman Ratu Elizabeth II juga disebut akan disiarkan di seluruh Inggris menggunakan layar besar. Ada sekitar 125 bioskop bersama stasiun tv lainnya yang melakukan hal ini.
Kementerian Kebudayaan, Media dan Olahraga Inggris (DCMS) juga mengatakan, acara ini akan ditampilkan di berbagai lokasi termasuk Balai Kota Coleraine di County Londonderry Irlandia Utara, Taman Holyrood di Edinburgh, hingga Hyde Park di London, Centenary Square di Birmingham.
Kontributor : Xandra Junia Indriasti
Berita Terkait
-
5 Profesi Unik yang Dapat Ditemukan di Lingkungan Kerajaan Inggris
-
Sempat Dilarang, Pangeran Harry Kini Muncul Pakai Seragam Militer untuk Hormati Ratu Elizabeth II
-
Intip Warisan Ratu Elizabeth Pada Raja Charles III, Nilainya Fantastik
-
Demi Memberi Penghormatan Terakhir bagi Ratu Elizabeth II, David Beckham Rela Antre dari Pukul 2 Pagi
-
Viral Karangan Bunga Anak Tebet untuk Ratu Elizabeth II: Turut Berduka Kanjeng Ratu
Terpopuler
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Ledakan SMA 72 Jakarta: Pelaku Pelajar 17 Tahun, Kapolri Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Update Ledakan SMAN 72: Polisi Sebut 54 Siswa Terdampak, Motif Masih Didalami
-
Ledakan di SMAN 72 Jakarta Lukai 39 Siswa, Enam Orang Luka Berat
-
Kasih Paham, Hidup ala ShopeeVIP Bikin Less Drama, More Saving
-
Pahlawan Nasional Kontroversial: Marsinah dan Soeharto Disandingkan, Agenda Politik di Balik Layar?
-
Pelaku Bom SMA 72 Jakarta Terungkap! Kapolri: Pelajar Sekolah Itu Sendiri, Korban Bully?
-
Ungkap Banyak Kiai Ditahan saat Orba, Tokoh Muda NU: Sangat Aneh Kita Memuja Soeharto
-
Soroti Dugaan Kasus Perundungan, Pimpinan Komisi X Desak Polisi Usut Tuntas Ledakan SMAN 72 Jakarta
-
Detik-detik Mencekam di SMAN 72 Jakarta: Terdengar Dua Kali Ledakan, Tercium Bau Gosong
-
Dasco Ungkap Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Berusia 17 Tahun, Begini Kondisinya Sekarang