Suara.com - Kepulan asap pembakaran rumput ilalang disebut-sebut jadi penyebab terjadinya kecelakaan maut Tol Pejagan pada Minggu (18/9/2022) siang kemarin. Peristiwa memilukan itu menyebabkan 19 orang luka-luka dan satu dilaporkan meninggal dunia.
Satu korban tewas dalam kecelakaan maut di Tol Pejagan itu diketahui adalah putra bungsu Jaksa Agung Muda Intelijen (Jamintel) Amir Yanto. Hal itu juga sudah dibenarkan oleh pihak Kejaksaan Agung (Kejagung).
“Benar (Putra Jamintel tewas dalam kecelakaan),” kata kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Ketut Sumedana sebagaimana dilansir Antara, Senin (19/9/2022) hari ini.
Kebenaran informasi tersebut diperoleh setelah Ketut mendatangi rumah duka di Jakarta pada Minggu malam guna memastikan kabar yang beredar di masyarakat.
Pekat Asap Jadi Petaka
Sementara itu, pada Minggu tak lama usai kejadian, Kepala Cabang Operasional PT Pejagan-Pemalang Toll Road (PPTR), Ian Dwinanto mengatakan, belum bisa menyampaikan identitas korban meninggal maupun luka tersebut.
Para korban dibawa ke dua rumah sakit di Kabupaten Brebes.
"Masih pendataan. Korban meninggal dibawa ke RS Bhakti Asih. Sedangkan korban luka-luka dibawa ke RS Bhakti Asih 5 orang, dan RS Mutiara Bunda 14 orang," ujar Ian.
Kata dia, peristiwa kecelakaan itu tepatnya terjadi di KM 253+00 Jalur A, masuk wilayah Kabupaten Brebes.
Baca Juga: Kecelakaan Beruntun Terjadi di ruas Tol Pejagan- Pemalang, Warganet Malah Bully Si Pengunggah Kabar
Ian menyebut kecelakaan melibatkan delapan kendaraan, yakni tujuh kendaraan penumpang (SUV) dan satu kendaraan angkut jenis truk boks.
Kecelakaan bermula ketika salah satu kendaraan penumpang yang melintas dari arah Jakarta tiba-tiba mengerem mendadak.
Pengemudi itu ditengarai terhalang pandangannya akibat asap lahan di samping jalan tol. Asap itu membumbung sampai ke jalan hingga menghalangi pandangan para pengendara.
Padahal laju kendaraan di tol rata-rata berkecepatan tinggi. Kemunculan asap itu tak terduga sehingga tak mampu diantisipasi.
Nahas, saat kendaraan paling depan mengerem mendadak, mengakibatkan sejumlah kendaraan di belakangnya tak sempat menghindar hingga tabrakan beruntun tak terelakan.
Beberapa kendaraan menabrak bagian belakang kendaraan di depannya. Ada yang menabrak pembatas jalan.
Berita Terkait
-
Anak Pejabat Kejagung Jadi Korban Tewas Kecelakaan Beruntun di Tol Brebes
-
Putra Bungsu Jamintel Kejagung Tewas dalam Kecelakaan Beruntun di Brebes
-
Kecelakaan Beruntun Terjadi di ruas Tol Pejagan- Pemalang, Warganet Malah Bully Si Pengunggah Kabar
-
Korban Tewas Kecelakaan Beruntun Di Tol Pejagan-Pemalang Anak Jamintel Kejagung
-
Kecelakaan Maut di Tol Pejagan-Pemalang KM 253 Arah Brebes, Putra Jaksa Agung Muda Dikabarkan Meninggal Dunia
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Polisi Buka Peluang Tersangka Baru dalam Tragedi Kebakaran Ruko Terra Drone
-
Puslabfor 'Bongkar' Ulang TKP Kebakaran, Buru Bukti Jerat Bos Terra Drone
-
Korban Tewas Bencana di Agam Tembus 192 Orang, 72 Masih Hilang
-
Lonjakan Pemilih Muda dan Deepfake Jadi Tantangan Pemilu 2029: Siapkah Indonesia Menghadapinya?
-
MKMK Tegaskan Arsul Sani Tak Terbukti Palsukan Ijazah Doktoral
-
Polisi Kembali Lakukan Olah TKP Terra Drone, Apa yang Dicari Puslabfor?
-
MyFundAction Gelar Dapur Umum di Tapsel, Prabowo Janji Rehabilitasi Total Dampak Banjir Sumut
-
Ikuti Arahan Kiai Sepuh, PBNU Disebut Bakal Islah Demi Akhiri Konflik Internal
-
Serangan Kilat di Kalibata: Matel Diseret dan Dikeroyok, Pelaku Menghilang dalam Sekejap!
-
10 Saksi Diperiksa, Belum Ada Tersangka dalam Kasus Mobil Berstiker BGN Tabrak Siswa SD Cilincing