Suara.com - Ribuan warga di kawasan Browns Plains, Queensland, Australia, sempat mengalami mati listrik selama beberapa jam gara-gara sebuah drone menyangkut di kabel listrik.
Juru bicara Energex, perusahaan yang mengelola pasokan listrik di kawasan sekitar 30 kilometer dari kota Brisbane, mengatakan drone pengantar makanan tersebut tersangkut di kabel listrik sekitar pukul 2 sore.
Energex baru berhasil mengalirkan listrik ke dua ribu pelanggannya 45 menit kemudian, namun sekitar 300 pelanggan tetap mengalami mati listrik selama tiga jam.
"Makanan di dalam kontak makanan yang dibawa drone tersebut masih panas ketika petugas datang," kata Donny.
"Kami tidak pernah melihat drone pengantar makanan menyangkut di jaringan listrik. Ini hal yang sangat jarang terjadi."
"Ini untuk pertama kali saya melihatnya. Bisa jadi ini karena peralatannya yang tidak berfungsi dengan baik atau juga kesalahan manusia."
Donny mengatakan tidak ada kerusakan yang permanen terhadap kabel listrik, sehingga tidak ada biaya kerusakan yang harus ditanggung perusahaan penyedia layanan drone pengantar makanan.
Namun ia mengatakan jika ada individu atau perusahaan yang mengakibatkan kerusakan berat pada jaringan listrik, misalnya menabrak tiang listrik, maka Energex akan meminta biaya perbaikan dari mereka.
Ia meminta semua pihak harus berhati-hati agar tidak menyebabkan sesuatu yang bisa menganggu jaringan listrik.
Baca Juga: Robot Pengantar Makanan dan Layanan Hotel Dikenalkan di Ajang FHTB 2022, Harganya Ratusan Juta
"Walau ini bentuknya berbeda, bagi kami ini mirip dengan kejadian di zaman sebelumnya, misalnya ada layangan yang tersangkut," katanya.
"Lima belas tahun lalu, kami meminta warga untuk berhati-hati membeli layangan untuk anak-anak sebagai hadiah Natal."
"Sekarang kami minta para orangtua untuk berhati-hati saat anak-anak mereka menerbangkan drone," katanya.
"Ini bisa membuat listrik mati, dan yang tidak kami inginkan adalah membuat situasi yang berbahaya bagi warga."
Apa saja yang pernah menyangkut kabel listrik?
Menurut Danny benda-benda, seperti sepatu, payung, trampoline, bahkan dudukan toilet pernah menyangkut di kabel listrik.
Menurutnya meski tidak berbahaya secara langsung, tapi ini akan menganggu warga dan pemilik bisnis di daerah sekitar karena listrik padam.
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Bangunan Parkir 2 Lantai Runtuh di Koja, Polisi Turun Tangan Selidiki
-
TNI Bubarkan Aksi Bawa Bendera GAM di Aceh, Satu Orang Terciduk Bawa Pistol dan Rencong
-
Bukan Cuma Lokal, Turis Eropa Serbu Kota Tua Jakarta Saat Natal: Ternyata Ini yang Mereka Cari
-
Pratikno: Januari 2026, Siswa Terdampak Bencana Sumatra Dipastikan Kembali Sekolah
-
Pemerintah Cabut Izin Jutaan Hektare Sawit dan Segel 5 Perusahaan Tambang
-
RI Tak Main-main! Bintang Porno Bonnie Blue Diadukan ke Inggris Usai Lecehkan Bendera Merah Putih
-
Pesan Mendagri ke Daerah Kaya: Jangan Simpan Anggaran, Bantu Korban Bencana
-
Prabowo: Pemerintah Tak Libur, Fokus Pulihkan Aceh dan Sumatra
-
Geger Video Bom di Bandara Batam, Kapolda Kepri: Hoaks! Pelaku Sedang Kami Kejar
-
Kejar Target Akhir Tahun, Seskab Teddy dan BP BUMN Percepat Pembangunan 15.000 Rumah Pascabencana