Suara.com - Perkataan Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengenai penyebab meninggalnya ratusan suporter Arema mengundang berbagai respons.
Pasalnya, presiden Jokowi menyebut bahwa salah satu problem yang mengundang kematian ratusan suporter Arema adalah pintu stadion yang tertutup.
Jokowi luput tak menyebutkan bahwa gas air mata yang dilemparkan polisi menjadi penyebab krusial.
"Jadi kelihatannya Pak Jokowi dia enggak bisa lihat problem besarnya karena terpaku ke hal remeh temeh," kata pengamat politik Rocky Gerung di kanal YouTube yang tayang Kamis (6/9/2022).
"Kunci digembok segala macam, kan bermula karena kepanikan datangnya kepanikan dari gas air mata. Ini gimana kok urusannya urusan pintu," imbuhnya.
Lebih lanjut, perpektif Jokowi yang hanya menyalahkan pintu terkunci menurut Rocky terlalu sempit.
Apalagi seluruh suporter tak peduli rivalitas kompak menyatakan bahwa biang utama kematian ratusan suporter Arema adalah aparat yang menembakkan gas air mata.
"Tanggungjawab itu yang kita tagih kepada siapa kepada aparat lah, kan aparat yang tidak terlatih itu yang mustinya diaudit bukan soal infrastruktur yang sempit," tambahnya lagi.
Menimpali pernyataan Rocky Gerung, jurnalis senior Hersubeno Arief membeberkan bahwa infrastruktur stadion yang disalahkan Jokowi diresmikan oleh Megawati Soekarnoputri.
Baca Juga: Macet Panjang di Kawasan Jalan Bhayangkara Samarinda, Warganet Ngeluh: Jangan Suka Ngerepotin
"Ya kan karena kalau yang dipersoalkan Kanjuruhan ini bisa jadi soal Bu Megawati karena ini stadion yang meresmikan bu megawati lo, jangan jangan pak Jokowi enggak tahu," ujar Hersubeno.
"Ya Akhirnya orang kaitkan seperti itu, tapi Bu Megawati enggak pernah berpikir aparat tidak terlatih, Megawati mungkin merasa sudah terlatih," balas Rocky Gerung.
Sejarah Stadion Kanjuruhan
Stadion Kanjuruhan diambil dari nama Kerajaan Kanjuruhan. Stadion berkapasitas 42 ribu penonton itu pertama kali diresmikan pada 9 Juni 2004 di mana menghabiskan anggaran sekitar 35 miliar.
Stadion ini diresmikan oleh Megawati Soekarnoputri yang kala itu menjabat sebagai Presiden RI.
Peresmian tersbeut dilakukan bertepatan pada saat digelar pertandingan kompetisi Divisi I Liga antara Arema Malang melawan PSS Sleman.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf