Suara.com - Ganjar Pranowo sempat menghebohkan publik dengan tanggapannya yang mengaku tak tahu soal PSI mengenai pengusungan capres dirinya.
Kini, Gubernur Jawa Tengah itu menolak memberikan komentar soal politik saat dirinya berkunjung ke Desa Sayan, Gianyar, Bali pada Sabtu (08/10/2022).
Dilihat Suara.com, di video kanal YouTube Kompas TV itu diperlihatkan Ganjar mengikuti jalan sehat dan menatah tebing padas Sungai Beji Sudamala dalam kunjungannya itu.
Ganjar menepis kabar bahwa kunjungannya kala itu merupakan agenda politik 2024 mendatang.
Ganjar yang didampingi oleh Wakil Gubernur Bali Cok Ace itu datang atas dasar undangan sebagai alumni UGM.
"Endak, endak ada agenda politik, ini menghadiri undangan Kagama pas kami ada agenda di sini. Dan, kebetulan kades kades juga ada alumni UGM punya tempat. Sehingga pas ada rapat kerja kita suruh mampir," ungkap Ganjar Pranowo.
Saat salah satu awak media memberikan pertanyaan soal agenda politik, Ganjar menolak berkomentar.
"Politik itu apa to? Politik tu apa? Kata siapa? Lapangan bola apa lapangan apa?" jawab Ganjar.
Jawaban Ganjar itu membuat tawa orang di sekitar dan juga dirinya pecah.
Baca Juga: Muncul Seruan Sikat Pelaku Politik Identitas Sebelum 'Pecicilan' di Pilpres 2024
Ganjar menolak menanggapi lebih pertanyaan seputar politik dan melanjutkan kegiatan kunjungannya.
Diusung PSI Jadi Capres, Ganjar Pranowo: PSI Itu Siapa? PSSI Kali
Sebagaimana diketahui sebelumnya, Ganjar Pranowo buka suara dan mengatakan tak tahu soal dirinya diusung PSI menjadi capres.
Ganjar menyampaikan bahwa tak ada komunikasi sama sekali antara dirinya dengan PSI mengenai pengusungan itu.
Dia bahkan baru mengetahui pengusungan menjadi capres dari media.
Di depan awak media, Ganjar mengatakan kebingungannya sampai blak-blakan tak tahu menahu mengenai PSI.
Berita Terkait
-
Muncul Seruan Sikat Pelaku Politik Identitas Sebelum 'Pecicilan' di Pilpres 2024
-
Relawan Berharap Partai-partai Tiru PSI, Segera Deklarasi Dukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024
-
Bocah Muntilan Penerima Kursi Roda Listrik dari Gubernur Ganjar, Kini Bisa Ikut Teman-temannya ke Musala
-
Anies Dituduh Bapak Politik Identitas, NasDem Pasang Badan: Mana Ada Manusia Sempurna
-
Jokowi Bilang 2023 "Gelap", Ganjar Pranowo Siapkan Lampu, Senter, Petromak, dan Korek
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar