Suara.com - Kejaksaan Negeri Jakarta Barat menyita 49 mobil berbagai macam jenis dan merk dari perkara investasi bodong KSP Indosurya. 6 di antaranya merupakan mobil mewah.
Pantauan Suara.com di lokasi, keenam mobil mewah tersebut bermerk Roll Royce, Mercedes Benz, Range Rover, Toyota Alphard, dan Toyota Vellfire.
Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Barat, Iwan Ginting, mengatakan senlain kendaraan bergerak pihaknya juga menyita aset tidak bergerak berupa tanah dan bangunan apartemen sebanyak 36 yang tersebar di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek).
“Aset tanah yang tersebar di 36 lokasi di Jabotabek. Kendaraan roda 4 berjumlah 49 unit,” kata Iwan, di Kejari Jakbar, Jumat (14/10/2022).
Selain itu, pihaknya juga menyita aset berupa uang tunai dalam pecahan rupiah dan dolar amerika. Tercatat ada Rp 39 M, ditambah dengan USD 896.000.
“Uangnya sekarang ada di dalam rekening penampungan Kejari Jakbar,” jelasnya.
Meski demikian, Iwan belum merinci nilai aset yang saat ini disita oleh pihaknya lantaran, barang-barang tersebut masih berupa aset.
Iwan menyebut, masih ada aset milik terdakwa perkara investasi bidong Indosurya, Henry Surya yang masih belum disita pihak Kejaksaan. Di antaranya 160 barang tidak bergerak, dan masih ada 132 barang bergerak berupa kendaraan.
“Saat ini kita menunggu permintaan kita agar dikabulkan majelis hakim. Kita berharap dikabulakan, karena kita boleh mengumpulkan sebanyak-banyaknya barang-bukti perkara ini, dengan tujuan dikembalikan kepada para korban kasus indosurya,” pungkasnya.
Baca Juga: Mobil Ikonik Rolls-Royce Freddie Mercury Dilelang untuk Donasi Korban Perang Ukraina
Kasus Investasi Bodong Indosurya
Dalam kasus investasi bodong Indosurya sendiri cukup fantastis lantaran mencapai angka Rp106 Triliun. Sementara korban investasi bodong tersebut mencapai 23 ribu.
Sebagaimana diketahui, Teddy baru saja ditunjuk sebagai Kapolda Jawa Timur menggantikan Irjen Pol Nico Afinta. Dia sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Sumatera Barat.
Pada siang ini Presiden Joko Widodo alias Jokowi juga dikabarkan akan mengumpulkan seluruh pejabat utama Polri, Kapolda, hingga Kapolres di Istana Kepresidenan, Jakarta. Mereka dikumpulkan untuk mendengarkan langsung arahan darinya.
Tag
Berita Terkait
-
2.802 Hektar Tanah Trijono Gondokusumo di Jaksel Disita Satgas BLBI
-
Kasus Dugaan Investasi Bodong NET89, Potensi Kerugian Capai Rp1,8 Triliun
-
Tersangka Investasi Bodong Pet Shop Ditangkap, Sasar Mahasiswi di Palembang
-
Waspada Daftar Investasi Bodong
-
Dituduh Lakukan Investasi Bodong, Pihak Koperasi PRP Karawang Buka Suara
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India