Suara.com - Heru Budi Hartono sedang disorot publik usai menggantikan Anies Baswedan sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta. Masih terhitung jari memimpin Jakarta, Heru mulai menunjukan taringnya.
Sebagaimana diketahui pada Selasa, (18/10/2022) Heru menggerakan sulur birokrat sebagai langkah awal memuluskan pekerjaanya.
Heru mengumpulkan para lurah, Walikota, hingga satuan kerja perangkat daerah (SKPD) DKI Jakarta.
Tidak hanya itu, ia juga menghidupkan kembali sistem pengaduan untuk warga Jakarta.
Pergerakan mantan Kepala Sekretariat Kepresidenan sejak 2017 tersebut, turut ditanggapi sejumlah publik.
Sekretaris Departemen IV DPP Partai Demokrat, Hasbil M. Lubis memberi pesan kepada Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono itu.
Hasbil meminta Heru dapat meneruskan program kerja pejabat sebelumnya, tak lain adalah Anies Baswedan.
"Bukan meneruskan pesanan dari orang-orang di balik layar," kata Hasbil dalam cuitan Twitternya @Hasbil_Lbs dikutip pada Rabu, (19/10/2022).
Menurut Hasbil, Heru memimpin DKI hanya untuk sementara waktu, karena nantinya Jakarta secara resmi akan dipimpin oleh Kepala Daerah yang baru berdasarkan hasil pemilihan rakyat. Heru bahkan tidak punya beban kepada warga Jakarta, apalagi janji.
Baca Juga: Sidang Kasus Obstruction Of Justice Pembunuhan Brigadir J Dibagi Dua Sesi, Ini Jadwalnya
"Anda cuma Pj Gubernur yang gak punya beban karena gak ada janji apapun ke rakyat Jakarta," tuturnya.
"Jadi saran saya pribadi, jangan banyak tingkah, kerja saja yang benar!" lanjutnya.
Unggahan Twitter Hasbil tersebut mendapat ragam komentar dari warganet. Sebagian warganet setuju dengan pendapat Hasbil.
"Dan bukan juga dipilih rakyat=tidak ada beban cuma sebagai cadangan sampai waktunya. Kerja Saja sesuai tupoksinya dan nggak aneh-aneh dengan buat kebijakan baru. Kebijakan yang bagus ya diteruskan saja," komentar warganet.
"Meneruskan dan menyempurnakan yang sudah berjalan menjadi lebih baik. Karena tidak punya beban justru semakin dijaga, bukan membuat aturan/program baru yang nanti bikin pusing pejabat yang berikutnya," tutur warganet.
"Kalau gak ada pesanan sih ok ok saja. Tapi kalau pesannya banyak seperti menu restoran bagaimana?" tanya warganet.
Berita Terkait
-
Sidang Kasus Obstruction Of Justice Pembunuhan Brigadir J Dibagi Dua Sesi, Ini Jadwalnya
-
Piagam 'Bapak Toleransi Beragama' Anies Baswedan, Guntur Romli Soroti Tokoh Bertanda Tangan: Kelompok Radikal
-
Hari Ini PN Jakarta Selatan Gelar Sidang 6 Terdakwa Kasus Obstruction Of Justice Pembunuhan Brigadir J
-
Sudah Resmi Berdamai, Rizky Billar Sebut Keluarga Lesti Kejora Tidak Salah Memilihnya Jadi Menantu
-
PKS Tak Salah Pilih Anies Baswedan, Eks Wakil Wali Kota Bekasi: Wajah Ibu Kota Berubah Drastis
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Mensos Sebut Penggalang Donasi Tanpa Izin Terancam Sanksi Rp10 Ribu: Warisan UU Tahun 60-an
-
Komisi Reformasi Pertimbangkan Usulan Kapolri Dipilih Presiden Tanpa Persetujuan DPR
-
Ironi Hakordia, Silfester Matutina Si Manusia Kebal Hukum?
-
Mensos Sebut Donasi Bencana Boleh Disalurkan Dulu, Izin dan Laporan Menyusul
-
Usai dari Pakistan, Prabowo Lanjut Lawatan ke Moscow, Bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin
-
Tragedi Terra Drone: Kenapa 22 Karyawan Tewas? Mendagri Siapkan Solusi Aturan Baru
-
Solidaritas Nasional Menyala, Bantuan Kemanusiaan untuk Sumatra Tembus 500 Ton
-
Nestapa Korban Tewas di Kebakaran Kantor Drone, KemenPPPA Soroti Perlindungan Pekerja Hamil
-
Ketua DPD RI Soal Bencana Sumatera Masih Tutup Keran Bantuan Asing: Bangsa Kita Masih Mampu
-
Kebakaran Gedung Terra Drone Jadi Alarm, Mendagri Panggil Kepala Daerah Bahas Izin Bangunan