Suara.com - Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria ditunjuk sebagai Koordinator Sekretariat Bersama (Sekber) Relawan Prabowo Presiden.
Penunjukan tersebut dilakukan Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.
"Menunjuk Ahmad Riza Patria sebagai Koordinator Sekber Relawan Prabowo Presiden," kata Dasco kepada wartawan pada Jumat (21/10/2022) kemarin.
Dasco menjelaskan, Sekber menjadi wadah bagi masyarakat yang mendukung Ketua Umum DPP Gerindra Prabowo Subianto untuk menjadi calon presiden pada pemilu 2024 nanti.
"Tentu tujuannya agar menghimpun relawan pencinta Prabowo untuk bergerak bersama memenangkan Prabowo Presiden 2024," ujarnya.
Alasan penunjukkan Riza, dikatakan Dasco, karena jabatan sebelumnya sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta. Pengalaman itu dikatakan mampu menggerakkan relawan untuk memenangkan Prabowo jadi presiden.
"Tugas baru bagi Ariza setelah selesai menjadi Wagub DKI Jakarta. Dengan pengalaman yang dimiliki mampu mengelola relawan-relawan sehingga menjadi satu visi untuk kebaikan bangsa Indonesia," kata Dasco.
Untuk diketahui, Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto secara resmi menyatakan bahwa dirinya kembali akan mencalonkan diri sebagai presiden di Pemilu 2024.
Hal ini dinyatakan sendiri oleh Prabowo forum Rapat Pimpinan Nasional atau Rapimnas Partai Gerindra di SICC, Bogor, Jawa Barat, dalam pada Jumat (12/8/2022) lalu.
Baca Juga: Salip Anies dan Ganjar, Survei Prabowo Subianto Duduki Urutan Atas, Begini Respons Gerindra
"Dengan ini saya menyatakan, bahwa dengan penuh rasa tanggung jawab, saya menerima permohonan saudara untuk bersedia dicalonkan sebagai calon Presiden Republik Indonesia," kata Prabowo.
Sekber Dulu Baru Deklarasi Capres
Sebelumnya, Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya yang terdiri dari Partai Gerindra dan PKB belum akan memutuskan mendeklarasikan calon presiden dan calon wakil presiden yang mereka usung. Kedua partai tersebut masih berfokus untuk peresmian sekretariat bersama atau Sekber.
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengatakan, keberadaan sekber sangat penting. Sebab, sekber merupakan langkah awal pemenangan menghadapi Pilpres 2024 mendatang.
"Kita akan mulai dengan peresmian Sekber PKB-Gerindra dalam waktu dekat di Menteng, Jakarta Pusat," kata Muhaimin dalam keterangannya dikutip Selasa (18/10/2022).
Setelah peresmian Sekber, Gerindra dan PKB baru melakukan tahap selanjutnya, yakni mempersiapkan siapa capres dan cawapres yang akan mereka usung serta deklarasikan. Meski begitu, Gerindra dan PKB enggan terburu-buru dalam menentukan capres dan cawapres pilihan.
Berita Terkait
-
Jika Pileg Digelar Hari Ini, PDIP, PKS dan Gerindra Masuk 3 Besar Parpol Raup Suara Terbanyak di Jakarta
-
Salip Anies dan Ganjar, Survei Prabowo Subianto Duduki Urutan Atas, Begini Respons Gerindra
-
Elektabilitas Prabowo Menempati Urutan Teratas di Beberapa Lembaga Survei, Gerindra: Berkat Kerja Fokus
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
Terkini
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre
-
Saksi Ahli Pidana Kubu Nadiem Beberkan Empat Syarat Penetapan Tersangka
-
Ayahnya Korupsi Rp26 Miliar, Anak Eks Walkot Cirebon Terciduk Maling Sepatu di Masjid
-
Buntut Tragedi Ponpes Al Khoziny, Kementerian PU Audit Bangunan Pesantren Tua di Berbagai Provinsi