Suara.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendapatkan sanksi teguran dari DPP PDI Perjuangan usai menyatakan siap menjadi calon presiden atau capres 2024. Sanksi juga diberikan kepada mantan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo.
Mengutip Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, baik Ganjar dan FX Rudi sudah dipanggil oleh Badan Kehormatan DPP PDIP dan diberi sanksi. Namun, sanksi yang diterima keduanya baru-baru ini justru dinilai merupakan sandiwara Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Pakar psikologi politik dari Universitas Sebelas Maret (UNS), Abdul Hakim menilai bahwa pemberian sanksi kepada dua kader PDIP merupakan langkah psikologis Megawati Soekarnoputri untuk pertahankan minat masyarakat.
Menurutnya, pemanggilan Ganjar merupakan salah satu bentuk keahlian Megawati Soekarnoputri dalam memainkan psikologi massa lewat drama politik. Apalagi, masyarakat dinilai lebih tertarik dengan politik jika ada unsur drama yang emosional.
Abdul juga menyebut cara ini bukan pertama kali dilakukan Megawati. Sebelumnya, mantan Presiden RI tersebut juga berkali-kali memainkan drama politik saat mengusung Joko Widodo atau Jokowi sebagai capres PDIP.
"Publik Indonesia itu lebih tertarik dan emosional jika ada unsur drama di dalamnya. Dan sudah berkali-kali Bu Mega ini memainkan drama politik, seperti ketika mengusung Pak Jokowi dulu," ujar Abdul ketika dihubungi, Selasa (25/10/2022).
Sanksi lisan, kata Abdul, juga tidak substantif dan berdampak signifikan kepada Ganjar. Lain cerita jika Ganjar diberikan hukuman berupa surat peringatan (SP).
"Jika teguran berupa surat peringatan itu akan memberikan dampak yang signifikan. Saya kira DPP hanya sekedar menegur lisan berdasarkan pertimbangan yang matang," lanjutnya.
Karena itu, Abdul menilai bahwa langkah pemanggilan Ganjar, Rudy, bahkan hingga Dewan Kolonel merupakan salah satu langkah PDIP dalam mengkonsolidasikan kedudukannya sebagai partai besar. Artinya, semua kader itu ada di bawah wewenang DPP.
Baca Juga: FX Rudyatmo Dapat Sanksi Keras PDIP usai Dukung Ganjar Pranowo Jadi Capres 2024
"Iya sama seperti teguran kepada Ganjar, Dewan Kolonel dan sekarang ke Pak Rudy. Artinya PDIP sedang memperkuat posisi partai," terang Abdul.
"Jadi jangan sampai partai ini disepelekan atau dianggap tersingkir oleh manuver-manuver individu dari kader-kader partainya," tandasnya.
Berita Terkait
-
FX Rudyatmo Dapat Sanksi Keras PDIP usai Dukung Ganjar Pranowo Jadi Capres 2024
-
'Sama Ibunya Aja Kalah', PDIP Tegaskan Puan Maharani Tak Mungkin Ngalah Jadi Cawapres Prabowo
-
FX Rudi Kena Sanksi Gegara Dorong Ganjar Capres, Komarudin PDIP: Kita Boleh Dukung Calon Asal Tak Diungkapkan
-
Risiko Kader PDIP Jika Tidak Sabaran Menjelang Pemilihan Presiden 2024
-
Duduk Perkara FX Rudy Disanksi Keras PDIP: Berawal Dukung Ganjar Nyapres, Langgar Keputusan Kongres
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Tragedi Kebakaran Terra Drone, Pengamat Desak Audit Keselamatan Gedung Tanpa Tawar-Menawar
-
Tragedi Terra Drone Tewaskan 22 Orang, Pengamat: Bukti Kegagalan Sistem Keselamatan Gedung
-
PBNU Dorong Reformasi Polri Menyeluruh, Gus Yahya Tegaskan Perlunya Pertobatan Institusional
-
Bukan Cuma Bupati Lampung Tengah, OTT KPK Juga Jaring 4 Orang Lainnya
-
Dituding ABS ke Prabowo Soal Listrik Aceh, Bahlil: Itu Laporan Resmi dari PLN
-
Perintah Keras Bahlil ke DPR/DPRD Golkar: Rakyat Kena Bencana, Jangan Cuma Mikirin Program!
-
Bupati Lampung Tengah Kena OTT KPK, Ketum Golkar Bahlil: Saya Belum Dapat Info
-
JK Hingga Jurnalis Korban Pengeroyokan Terima Anugerah Dewan Pers 2025
-
Lilin Nusantara Dukung Langkah Kapolri Usut Penyebab Banjir Sumatra, Ini Alasannya
-
Mobil Tertabrak KRL di Jakarta Utara, KAI Ingatkan Pentingnya Disiplin Berkendara