Suara.com - Visibilitas menjadi poin penting dalam meraup cuan melalui video. Sehingga video bisa terlihat oleh pembaca untuk menarik perhatian pengiklan agar mau memasang iklan di media.
Hal tersebut diungkapkan Indonesia Country Director DailyMotion Derian Laks dalam sesi Video packaging and monetization dalam agenda Local Media Summit (LMS) 2022 di Gedung Perpustakaan Nasional pada Kamis (27/10/2022)
Derian mengungkapkan, visibiltas tinggi tergantung pada penempatan video di dalam satu domain. Langkah ini yang kemudian perlu dilakukan bagi media-media lokal.
"Video yang sudah diproduksi itu bagaimana caranya terlihat di domain," kata dia.
Menurutnya, visibiltas sangat penting bagi pengiklan karena dari situlah ukuran mereka dalam memasang iklan di sebuah konten video.
Salah satu cara yang dilakukan DailyMotion dalam meningkatkan visibilitas video adalah dengan menempatkan video di tengah artikel berita. Ini dilakukan DailyMotion bersama media Suara.com.
"Setelah ini dilakukan adalah hasil perubahan signifikan. Pertama view naik, revenue naik," ucap dia.
Selain Derian, Konten Manajer Tribun Bengkulu Prawira Maulana berbagi kisah sukses dalam bermain di konten video yang tayang di salah satu platform media sosial. Diakuinya, jika mengacu pada syarat monetisasi sangat berat.
"Monetisasi Facebook luar biasa beratnya. 600 ribu menit tayangan dalam 60 hari dibanding Youtube 4.000 jam per 12 bulan. Facebook sangat berat. Banyak yang menyerah sebelum mencoba," ujarnya.
Baca Juga: LMS 2022: Media Era Digital Tak Hanya Fokus Konten tapi Harus Pikirkan Infrastrukturnya
Namun jika terus konsisten memproduksi konten akan bisa meraup cuan ratusan juta.
"Teori dasarnya buatlah konten yang disuka pengguna dan disukai platform. Kenapa disukai platorm? Karena bisa ditempel iklan," ujar Wira.
Wira mencontohkan, ketika membangun konten video, Tribun Bengkulu di Februari 2022 masih mengejar monetisasi namun belum layak.
"Tapi September kita di angka bulanan 70 juta sebulan. Kok bisa? Percayalah mereka mendistribusikannya. Saya percaya platform ini mendistribusikannya," ujar dia.
Menurut Wira, platform juga berperan mendistribusikan konten. Karena itu, menurutnya semua dimulai dari konsistensi membuat konten lalu menjadi kualitas baru platform akan mendistribusikan konten yang dibuat publisher.
"Semangat saja tidak cukup. Perlu pengetahuan taktikal dan teknikal. Secara taktikal semua sudah oke lah A sampai Z tapi kita lupa hal-hal teknikal. Misal kita tidak mengerti fitur-fitur metrik dari platform," ujar Wira.
Untuk diketahui, Local Media Summit (LMS) 2022 merupakan even media lokal kali pertama dan terbesar di Indonesia yang diikuti ratusan media lokal dari seluruh kawasan mulai Aceh hingga Papua.
Agenda ini digelar Suara.com bekerja sama dengan International Media Support (IMS) selama dau hari, mulai Kamis-Jumat (27-28/10/2022).
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Viral! Tren Foto Tengah Malam di Jalan Raya
-
Pegiat Media Sosial Sindir Mundurnya Rahayu Saraswati: Gantiin Dito di Kemenpora?
-
Pramono Anung: Banyak Anak Muda Jakarta Takut Nikah karena Harga Rumah Tak Terjangkau
-
Permintaan Terakhir Rahayu Saraswati Setelah Menyatakan Mundur dari DPR
-
Turki Peringatkan Hamas Soal Serangan Israel di Doha
-
Bandingkan Indonesia dengan Nepal, Jhon Sitorus Sindir Pejabat yang Ogah Mundur
-
Disindir DPR 'Boleh Koboy Asal Berisi', Menkeu Purbaya Sardewa Langsung Tunduk
-
Banjir Landa Bali dan NTT, Prabowo Perintahkan BNPB Bertindak Cepat
-
Gerak Cepat, Fraksi Gerindra DPR Nonaktifkan Rahayu Saraswati
-
Ini Isi Potongan Video yang Buat Rahayu Saraswati Mundur dari DPR RI