Suara.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo marah dan kesal ketika meninjau proyek perbaikan jembatan di Demak.
Dipantau Suara.com dari tayangan kanal YouTube tvOneNews, Ganjar melakukan sidak ke lokasi jembatan Wonokerto, Karangtengah, Demak, Jawa Tengah.
Ganjar kesal sebab proyek tersebut berjalan lambat dan bahkan tak kunjung selesai. alam video tersebut, terlihat Ganjar berbicara dengan nada kemarahan.
Sosok nomor satu di Jawa Tengah tersebut ingin jembatan itu cepat selesai, supaya bisa cepat difungsikan sebagaimana mestinya.
Proyek perbaikan jembatan yang tak selesai-selesai itu dikabarkan membuat kemacetan yang cukup parah di area tersebut.
Para pengusaha dan rakyat mengadu ke Ganjar terkait proyek yang tak kunjung rampung itu. Ganjar pun menerima aduan tersebut dan langsung turun ke lapangan.
Pasalnya, proyek perbaikan jembatan tersebut disebut membuat kerugian eknomi yang cukup besar, seperti penggunaan BBM yang lebih banyak.
Dalam sidak itu, Ganjar memberikan jatah waktu selama tujuh hari atau seminggu kepada kepala proyek untuk menyelesaikan perbaikan jembatan Wonokerto.
Momen tersebut seketika mencuri atensi warganet. Kolom komentar tayangan video tvOneNews itu pun terpantau penuh dengan beragam tanggapan warganet.
Baca Juga: Pola Jokowi dan Ganjar Dinilai Sama Persis, Pengamat: Mulai dari Pencitraan sampai Foto Selfie
Sikap Ganjar yang menerima pengaduan rakyat serta menyidak proyek jembatan yang tak kunjung usai itu pun menuai pro kontra.
"Alhamdulilah lanjutkan pak ganjar pranowo tegas terus terang ya inilah pemimpin yang baik," tulis muha****.
"Ini lah akibat gubernurnya asik copras capres hal hasil lupa kerja rakyatnya yang jadi korban, miris melihat pemimpin daerah yang beginian," imbuh Wand***.
"Itu dah bulan Juli kali mulai pembangunan jembatannya. Kok baru sekarang marah-marahnya. Cari sensasi aja, kemarin-kemarin kemana?" imbuh Sakt***.
Berita Terkait
-
Pola Jokowi dan Ganjar Dinilai Sama Persis, Pengamat: Mulai dari Pencitraan sampai Foto Selfie
-
Temuan Proyek China di Kereta Cepat Jakarta-Bandung Bengkak Rp 21 Triliun, Anak Buah Jokowi Minta Dimaklum
-
Momen Hari Pahlawan, Ganjar Sebut Masih Banyak Medan Pertempuran yang Harus Dimenangkan
-
Sebut New Hero, Ganjar Ajak Subari Naik Mimbar Upacara Hari Pahlawan
-
Jagoan Jokowi Tetap Ganjar? Pengamat Nilai Keduanya Punya Pola yang Sama: Cara Pencitraan sampai Selfie Mirip
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting