Suara.com - Lembaga survei Voxpol Center Research & Consulting merilis hasil survei terbaru soal elektabilitas figur sebagai calon wakil presiden jelang Pilpres 2024. Hasilnya nama Ganjar Pranowo dan Sandiaga Uno teratas dipilih sebagai cawapres.
Direktur Eksekutif Voxpol Center, Pangi Syarwi Chaniago, menjelaskan, awalnya pihaknya melakukan survei terhadap responden dengan simulasi 12 nama figur pilihan tertutup sebagai cawapres.
Hasilnya Ganjar berada di posisi teratas dengan 18 persen, kemudian di urutan kedua Sandiaga Uno dengan 16,4 persen, Ridwan Kamil 13,4 persen, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 12,1 persen, Andika Perkasa 6,5 persen.
"Pada simulasi 12 nama calon Wakil presiden Ganjar Pranowo (18,8%), Sandiaga Salahuddin Uno (16,4%) dan Ridwan Kamil (13,4%) meraih elektabilitas tertinggi," kata Pangi dalam paparannya di Kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (18/11/2022).
Kemudian Khofifah Indar Parawansa 5,9 persen, lalu Puan Maharani 5 persen, Erick Thohir 4,6 persen, Gatot Nurmantyo 3 persen, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin 2,5 persen, Ahmad Heryawan 1,4 persen, Airlangga Hartarto 1,3 persen.
Sementara yang tidak tahu atau tidak menjawab 10 persen.
Sementara itu, pada simulasi 6 nama, Sandiaga Uno berada di urutan teratas dengan 28,5 persen, di susul AHY 18 persen, Gatot Nurmantyo 13,2 persen, Khofifah Indar Parawansa 11,5 persen, Erick Thohir 8,6 persen, dan Puan Maharani 8,1 persen. Sementara yang menjawab tidak tahu 12 persen.
Untuk diketahui, survei ini dilakukan pada 22 Oktober hingga 7 November 2022.
Populasi survei ini adalah WNI yang telah mempunyai hak pilih, yakni berusia 17 tahun ke atas (memiliki KTP) atau yang sudah menikah. Jumlah responden 1220 orang tersebar di 34 provinsi.
Baca Juga: Deretan Pejabat Ini Ngaku Tak Ambil Gaji, Ada Nama Prabowo Hingga Gibran
Metode survei multistage random sampling, setiap responden terpilih diwawancarai secara mendalam dengan metode tatap muka (face to face) oleh surveyor yang terlatih. Margin of error +/- 2,81 persen.
Berita Terkait
-
Arah Dukungan Jokowi ke Salah Satu Capres Tak Pengaruhi Masyarakat Memilih, Cuma 25 Persen
-
Soal Penentuan Cawapres Pendampingnya, Anies Baswedan Tunggu Kontestan Lain
-
FX Rudy: Itu Bukan Pecah Belah, Pak Anies Belum Ditetapkan Capres oleh KPU Kok, Jadi Ngapain Diributin
-
Deretan Pejabat Ini Ngaku Tak Ambil Gaji, Ada Nama Prabowo Hingga Gibran
-
Blak-blakan Soal Sarapan Pagi Bareng Anak Jokowi, Anies: Tak ada Obrolan Khusus dengan Mas Gibran
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!
-
KPK Dinilai 'Main Satu Arah', Tim Hukum Rudy Tanoe Tuntut Pembatalan Status Tersangka
-
Mendagri Sambut Kunjungan CIO Danantara, Bahas Pendidikan dan Pengelolaan Sampah Berkelanjutan
-
Nasib 7 Pekerja Freeport Tertimbun Longsor: Titik Terang Belum Juga Muncul, Komunikasi Terputus!
-
Kronologi Sadis Penculikan Kacab Bank BUMN: Kopda FH Sempat Ancam Lepas Korban Gegara Hal Ini!
-
Setelah Bikin Blunder, KPU Minta Maaf karena Aturan Rahasia Ijazah Capres
-
Uang Pengembalian Khalid Basalamah Berubah Jadi Sitaan Korupsi Kuota Haji? KPK: Nanti Kami Jelaskan
-
Gen Z Pemilik Second Account Ketar-ketir! Komdigi Kaji Usulan 1 Orang 1 Akun Medsos
-
Didukung Senior dan Mayoritas DPW, Eks Mendag Agus Suparmanto Dideklarasikan Maju Jadi Caketum PPP