Suara.com - Pendaftaran seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tenaga kesehatan (nakes) 2022 mengalami penyesuaian. Pendaftaran PPPK Tenaga Kesehatan 2022 yang mulanya akan ditutup pada hari ini, Jumat (18/11/2022) resmi diperpanjang hingga Selasa (22/11/2022). Ini dia tata cara daftar PPPK Tenaga Kesehatan.
Penyesuaian jadwal pendaftaran seleksi PPPK Tenaga Kesehatan 2022 tersebut sesuai surat Plt Kepala BKN Nomor 38310/B-KS.04.01/SD/K/2022. Dengan adanya penyesuaian jadwal PPPK Kesehatan 2022 ini, secara otomatis membuat pengumuman hasil seleksi administrasi juga mengalami penyesuaian yaitu pada 24 hingga 25 November 2022.
Sebagai pengingat, seluruh proses pendaftaran PPPK Tenaga Kesehatan 2022 hanya dilakukan melalui link sscasn.bkn.go.id. Lantas bagaimana cara daftar PPPK Tenaga Kesehatan?
Cara Daftar PPPK Tenaga Kesehatan
Apabila para pelamar telah memenuhi syarat dan masuk ke dalam kategori prioritas, maka pelamar bisa langsung melakukan pendaftaran melalui laman sscasn.bkn.go.id.
Berikut ini langkah-angkahnya:
• Pelamar wajib memiliki alamat email yang masih aktif untuk mengikuti proses seleksi calon PPPK tenaga kesehatan.
• Pelamar yang telah membuat akun dapat melakukan update akun pada portal nasional.
• Bagi pelamar yang belum memiliki akun, maka wajib membuat akun secara daring terlebih dahulu dengan menggunakan NIK yang terintegrasi data dukcapil pada portal nasional.
Baca Juga: Apakah Tidak Lulus PPPK 2022 Bisa Daftar CPNS 2023? Kabar Baik Pejuang ASN!
• Pelamar mengunggah atau upload KTP dan swafoto saat membuat akun.
• Pelamar yang sudah memiliki akun melakukan pendaftaran sesuai dengan tahapan dalam portal nasional.
• Selanjutnya, pelamar melakukan pemilihan kebutuhan PPPK nakes 2022 yang dibuka lowongannya dalam portal nasional.
• Pelamar memilih jabatan yang diinginkan pada portal nasional sesuai dengan kualifikasi pendidikan.
• Pelamar harus mengisi data pada portal nasional.
• Langkah terakhir, pelamar bisa mengunggah dokumen persyaratan pendaftaran.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Mobil Terbaik untuk Lansia: Fitur Canggih, Keamanan dan Kenyamanan Optimal
- 10 Mobil Mini Bekas 50 Jutaan untuk Anak Muda, Sporty dan Mudah Dikendarai
- 5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan
- 6 Motor Paling Nyaman untuk Boncengan, Cocok buat Jalan Jauh Maupun Harian
- Jesus Casas dan Timur Kapadze Terancam Didepak dari Bursa Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
OJK Lapor Bunga Kredit Perbankan Sudah Turun, Cek Rinciannya
-
Profil PT Abadi Lestari Indonesia (RLCO): Saham IPO, Keuangan, dan Prospek Bisnis
-
Profil Hans Patuwo, CEO Baru GOTO Pengganti Patrick Walujo
-
Potret Victor Hartono Bos Como 1907 Bawa 52 Orang ke Italia Nonton Juventus
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
Terkini
-
Survei CISA: Masyarakat Puas dengan Kinerja Polri, Bisa Menjadi Simbol Supremasi Sipil
-
Bukan di Tahanan Ayah Tiri Alvaro Kiano Tewas Bunuh Diri di Ruang Konseling, Kenapa Bisa?
-
Misteri Baru Kasus Alvaro Kiano: Ayah Tiri Tewas di Tahanan, Kapolres Jaksel Buka Suara
-
Studi Banding Transportasi di Berlin, Pramono Anung Cari Solusi Macet Jakarta
-
'Suaranya Saya Kenal', Kesaksian Marbot Ungkap Detik-detik Alvaro Dibawa Ayah Tiri Pembunuhnya
-
Palu MA Sudah Diketuk! Mario Dandy Kini Hadapi Total 18 Tahun Penjara, Akhir dari Segalanya?
-
Peradi SAI Soal KUHAP Baru: Polisi-Jaksa akan Lebih Profesional, Advokat Tak Lagi Jadi 'Penonton'
-
5 Poin Mengejutkan dari Rapor Akhir KTT Iklim COP30: Apa Saja yang Disepakati?
-
Tetapkan 3 Titik Berat Pengamanan, Menhan Sjafrie Ungkap Strategi 'Smart Approach' di Papua
-
Cak Imin Bicara soal Isu Pemakzulan di PBNU Usai Rapat, Nusron Wahid: Doakan Badai Cepat Berlalu