Suara.com - Polres Metro Jakarta Selatan memeriksa anak Irwasda Polda Kalimantan (Kaltara) berinisial RC (19) yang diduga menganiaya seorang remaja calon Akpol berinisial FB (16) di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) pada Senin (21/11/2022).
"Ya betul (RC diperiksa)," kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi kepada wartawan, Senin (21/11/2022).
Nurma menyebut RC sampai saat ini masih diperiksa oleh penyidik Polres Metro Jakarta Selatan. Dia belum dapat memastikan kapan pemeriksan tersebut rampung.
"Belum masih diperiksa," jelas Nurma.
Berawal dari Pinjam Topi
Sebelumnya, polisi mengatakan kasus pemukulan yang dilakukan oleh anak Irwasda Polda Kalimantan Utara (Kaltara) berinisial RC (19) terhadap seorang calon Akpol berinisial FB (16) di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) bermula karena urusan meminjam topi.
"Masalah pribadi, pemicunya topi. Jadi topi itu milik RC kemudian dipinjam FB, namun itu tetap kita dalami," jelas Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi kepada wartawan, Jumat (18/11/2022).
Nurma menyebut RC dan FB sejatinya merupakan teman yang kerap bercanda. Namun, dikarenakan permasalahan topi tersebut keduanya, kata Nurma, malah terlibat perkelahian.
"Keduanya adalah teman satu les atau bimbel, jadi biasanya mereka adalah teman bercanda. Cuma ini kan anak kecil, mungkin ya emosinya belum stabil," ucap Nurma.
Berita Terkait
-
Gegara Punya Utang Rp 100 Ribu, Penjaga Kantor FKUB Tewas Dianiaya
-
Panas Mahfud MD Lihat Kelakuan Pelajar Tendang Nenek-nenek Di Tapanuli Selatan: Anak-anak Itu Sangat Biadap
-
Viral Pelajar Tendang Nenek-nenek Karena Iseng Di Tapsel: Identitas Korban Terungkap, Ternyata Sudah 3 Tahun Tak Pulang
-
Mahfud MD Colek Polri Soal Viral Video Pelajar Aniaya Wanita Renta di Tapsel
-
Polisi Koordinasi dengan Bapas Terkait Pemeriksaan Pelajar Tendang Wanita Renta di Tapsel
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Peringatan BMKG: Dua Bibit Siklon Picu Cuaca Ekstrem November 2025
-
Dirikan Biodigister Komunal, Pramono Harap Warga Jakarta Kelola Limbah Sendiri
-
Pramono Setujui SMAN 71 Gelar Pembelajaran Tatap Muka Senin Depan: Yang Mau Daring Boleh
-
Rekam Jejak Arsul Sani: Hakim MK yang Dilaporkan karena Ijazah Doktor Palsu, Ini Profil Lengkapnya
-
Geger Tudingan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, Kampus di Polandia Diselidiki Otoritas Antikorupsi
-
PBHI: Anggota Polri Masih Bisa Duduk di Jabatan Sipil, Asal...
-
Buntut Ledakan SMAN 72, DPR Minta Regulasi Platform Digital Diperkuat: Jangan Cuma Game Online
-
Berakhir di Tangan Massa, Komplotan Copet Bonyok Dihajar Warga di Halte TransJakarta Buaran
-
IUP Raja Ampat Terbit Sebelum Bahlil Lahir, Pakar: Pencabutan 4 Izin Langkah Tepat
-
Karnaval SCTV di Jember: Pesta Hiburan yang Ikut Menghidupkan Ekonomi Lokal