Suara.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyebut Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta tidak masuk dalam renovasi untuk Piala Dunia U20 pada 2023 mendatang.
Dia memastikan Stadion GBK tidak masuk ke program revitalisasi dalam menyambut Piala Dunia U20.
"GBK nggak ada renovasinya, yang untuk stadion lainnya, bukan GBK. Ada programnya, yang lain itu (stadion lainnya)," ujar Basuki di Kawasan Istana Presiden, Jakarta (28/11/2022).
Dia melanjutkan, salah satu stadion yang masuk dalam program revitalisasi yaitu Stadion I Wayan Dipta, Bali. Saat ini, jelas Basuki, program revitalisasi itu mulai berjalan.
"Ya, kecuali nanti kalau ada akibat dari kemarin ya mungkin. Tapi yang selama ini yang kita survei yang di luar, yang Jaka Baring, Manahan, Wayan Dipta, Jalak Harupat. GBK nggak ada," ucap dia.
Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga atau Menpora Zainudin Amali menjelaskan bahwa Stadion Gelora Bung Karno (GBK) diizinkan untuk dipakai relawan Jokowi pada Sabtu (26/11/2022) untuk acara Nusantara Bersatu lantaran belum menjalani proses renovasi untuk persiapan Piala Dunia U-20 2023.
Apabila Kementerian PUPR sudah masuk untuk melakukan renovasi, GBK tidak boleh digunakan hingga selesainya perhelatan Piala Dunia U-20.
"Kalau mereka (Kementerian PUPR) sudah masuk, nah sampai dengan selesainya event (Piala Dunia U-20) itu tidak boleh digunakan. Yang kemarin kan PU (Kementerian PUPR) belum masuk, belum mulai. Jadi ukurannya itu," kata Amali di kawasan Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (28/11/2022).
Menpora kemudian mengklarifikasi pernyataannya beberapa waktu lalu yang menyebut GBK tidak boleh digunakan hingga Piala Dunia U-20 usai pada 2023.
Berita Terkait
-
Menpora Sat Set Klarifikasi, GBK Bebas Dipakai Relawan Jokowi Tapi Konser Dilarang
-
Alasan Menpora Izinkan Relawan Jokowi 'Pesta' di Stadion GBK: Belum Mulai Renovasi untuk Piala Dunia!
-
Setelah Viral Jadi Fotografer, Menteri Basuki Ternyata Juga Jago Bela Diri?
-
Menteri PUPR Buka Jasa 'Basuki Moto', Netizen Singgung Sosok Pemimpin Rambut Putih: Yang Disebut Pak Jokowi
-
Menerka Siapa Politisi Rambut Putih, Disebut Jokowi Pemimpin yang 'Mikirin' Rakyat, Ini 4 Namanya
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
Terkini
-
Sebulan 3 Kali Kecelakaan, Pramono Bakal Evaluasi Transjakarta
-
Ratusan Siswa Keracunan MBG di Banggai Kepulauan, 34 Masih dalam Perawatan
-
Gubernur Bobby Nasution Harap Bisa Bangun Sport Tourism di Sumut Lewat Balap
-
Tim Penyelamat Freeport Temukan Dua Korban Longsor, Pencarian 5 Pekerja Masih Berlanjut
-
Momen Prabowo Subianto Disambut Hangat Diaspora di New York, Siap Sampaikan Pidato Penting di PBB!
-
Agus Suparmanto Dinilai Bisa Jadi Kunci Perubahan PPP, Dukungan Keluarga Mbah Moen Jadi Modal
-
Longsor Freeport: 2 Pekerja Berhasil Ditemukan , 5 Orang Masih dalam Pencarian
-
Hitung-hitungan Jelang Muktamar X PPP: Mardiono Disebut Masih Kuat dari Agus Suparmanto
-
Jokowi Beri Arahan 'Prabowo-Gibran 2 Periode', Relawan Prabowo: Tergantung Masyarakat Memilih
-
DPR Desak Penghentian Sementara PSN Kebun Tebu Merauke: Hak Adat Tak Boleh Dikorbankan