Suara.com - Lembaga survei Poltracking Indonesia merilis hasil survei terbarunya soal tingkat kepuasaan terhadap kinerja menteri-menteri di Kabinet Indonesia Maju. Hasilnya, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto bertengger di urutan teratas dengan angka 61,4 persen.
Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda, mengatakan, dalam survei pihaknya menanyakan responden dengan pertanyaan bagaimana penilaian terhadap kinerja menteri Kabinet Indonesia Maju saat ini.
"Dari semua menteri, yang kita evaluasi, kita tidak meranking tapi ditanya satu per satu, yang tertinggi adalah Prabowo Subianto Menteri Pertahanan. Yang kedua adalah Erick Thohir menteri BUMN 59,4 persen," kata Hanta dalam paparannya, Kamis (8/12/2022).
Di urutan ketiga ada nama Menparekraf Sandiaga Uno dengan angka 57,7 persen, kemudian ada Menteri Keuangan Sri Mulyani 53,4 persen, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD 53,3 persen, dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin 52,9 persen.
Lalu ada Menteri Investasi Bahlil Lahadalia 52,3 persen dan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim 52,2 persen.
Kemudian ada Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung Wibowo 52,2 persen, Menteri ATR/Badan Pertanahan Hadi Tjahjanto 51,8 persen, dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi 51,7 persen.
Adapula Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah 51,6 persen, dan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas 51,5 persen.
Baca Juga: Mau Buka Warung Kopi Saat Pensiun, Prabowo: Nggak Tahu Bakal Untung atau Tidak
Sementara itu, dalam survei ini dikatakan 42,8 persen publik menyatakan setuju jika Presiden Jokowi melakukan reshuffle atau perombakan kabinet. Jumlahnya terbagi sangat setuju 10 persen dan cukup setuju 32,8 persen.
"Sementara publik yang mengatakan tidak setuju, gabungan dari kurang setuju dan sangat tidak setuju 25,5 persen."
Untuk diketahui, survei ini dilakukan dengan wawancara tatap muka langsung dengan responden terpilih pada 21-27 November 2022.
Jumlah sampel 1.220 margin of eror lebih kurang 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Metode sampel menggunakan multistage random sampling.
Berita Terkait
-
Mau Buka Warung Kopi Saat Pensiun, Prabowo: Nggak Tahu Bakal Untung atau Tidak
-
Prabowo Ngaku Pecinta Sepakbola tapi Ogah Nonton Piala Dunia, Loh Kenapa?
-
Padahal Jadi Orang yang Disegani, Prabowo Malah Tak Mau Jalan di Atas Karpet Merah KTT G20
-
Gerindra: Pak Prabowo Sebagai Pembantu Tentu Harus Dekat dengan Jokowi
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta