Suara.com - Admin Partai Gerindra di jejaring media sosial Twitter baru-baru ini menjadi sorotan dan dibanjiri sindiran.
Pasalnya, tanggapan admin Gerindra mengenai jawaban dana partai politik dinilai blunder.
Seperti yang diketahui, admin Gerindra tak jarang saling menanggapi cuitan warganet, bahkan kerap dinilai asik dan lucu.
Admin Gerindra juga kerap kali mengunggah meme bak anak muda saat ini dan sesekali membagikan give away untuk pengikutnya.
Namun jawaban admin Gerindra di Twitter kali ini justru dianggap blunder dan bahkan terkesan sok asik.
Hal itu bermula ketika sebuah akun @noir*** menyentil admin Partai Gerindra yang lebih sering membagikan meme. Selain itu, akun tersebut menyinggung dana partai yang diklaim memakai APBN.
"Loe partai @Gerindra diempanin APBN, feedback buat rakyat cuman meme doang? Bubar aja kelen," kata @noir***.
Tak berselang lama, admin Partai Gerindra membalas cuitan tersebut dan membawa nama Ketum mereka, Prabowo Subiyanto.
Sang admin menyebut bahwa Prabowo memberikan gaji tim sosial medianya tak menggunakan uang APBN.
Baca Juga: PDIP Belum Tentu Beri Restu, Duet Ganjar dan Prabowo Dinilai Tak Mudah Diwujudkan
"Pak Prabowo gak butuh APBN buat menggaji tim sosmednya," jawab admin @Gerindra seraya diikuti emoji yang dinilai mengejek, dikutip Suara.com pada Jumat (09/12/2022).
Tanggapan admin Gerindra itu seketika menjadi sorotan berupa cibiran dan sindiran.
Kolom komentar dan kutipan banjir dengan kritikian kepada sang admin. Sebab, warganet menilai admin Partai Gerindra tak paham dengan dana parpol yang berasal dari APBN dan malah membawa-bawa nama Prabowo.
"Wkwk blunder, citra partai sok asik tapi nggak paham apa-apa makin meroket," kata @Rika***.
"Yang disenggol Gerindra, kenapa Jawabnya Prabowo?? Maksudnya duit APBN masuk rekening Prabowo pribadi buat kepentingan Partai atau gimana?" ungkap @f_ja***.
"Kasian ya kalau emang bener ada orang yang kerja bener di partai lu ini wkwkwk gara-gara admin gaul milenial gen z banget satu partai ke cap tol*l wkwkwk," tutur @de*****.
Berita Terkait
-
PDIP Belum Tentu Beri Restu, Duet Ganjar dan Prabowo Dinilai Tak Mudah Diwujudkan
-
Gerindra Ngaku Ditikung Anies, Jhon Sitorus Wanti-wanti Nasib NasDem: Bisa Gigit Jari oleh Si Kutu
-
Curhat Ditinggal Oknum Polisi Setelah Hamil, Perempuan Ini Malah Dihujat: Akibat Terbuai dengan Hallo Dek
-
Wacana Duet Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo Sulit, Pengamat: Oposisi Punya Figur Mempuni!
-
Pasca Bom Bunuh Diri di Bandung, Kapolri Beri Perintah Ini ke Seluruh Polisi
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
Terkini
-
Revisi UU Penyiaran Disorot, Ahli: Era Digital Butuh Regulasi Waras dan KPI yang Kuat!
-
Diduga Lakukan Penggelapan Mobil Inventaris Kantor, Eks CEO dan Direktur Perusahaan Dipolisikan
-
Amerika Serikat dan Venezuela Memanas: Kapal Induk Dikerahkan ke Laut Karibia, Ini 5 Faktanya
-
Gempa Magnitudo 6,5 Leeward Island, BMKG: Tidak Ada Potensi Tsunami di Indonesia
-
Kewenangannya Dicabut, Karen Agustiawan Klaim Tak Tahu Soal Penyewaan Tangki BBM Anak Riza Chalid
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!