Suara.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR) melalui Direktorat Jenderal Bina Marga menyelenggarakan ‘Ekshibisi Kendaraan Listrik dan Latihan Bersama Mobil Listrik Antar Perguruan Tinggi’ di Sirkuit Direktorat Bina Teknik Jalan dan Jembatan, Bandung selama dua hari (10-11 Desember 2022). Acara ini sekaligus untuk memperingati Hari Jalan Nasional yang jatuh pada 20 Desember 2022.
Acara tersebut bertujuan untuk mendukung industri kendaraan listrik Indonesia agar terus berkembang seiring perkembangan tren dunia menggunakan kendaraan dengan bahan bakar ramah lingkungan sekaligus mendukung lingkungan yang hijau dan operasional yang efisien.
Direktur Jenderal Bina Marga Hedy Rahadian mengatakan bahwa dengan adanya acara ini menjadi bentuk sosialisasi program pemerintah terkait kendaraan listrik, serta peningkatan pemahaman masyarakat terhadap teknologi jalan.
"Acara ini merupakan bentuk dukungan pemerintah terhadap tren kendaraan listrik saat ini. Selain itu, kami ingin memberikan tantangan bagi anak muda Indonesia untuk berinovasi mengembangkan teknologi kendaraan listrik agar penggunaannya makin dilirik oleh masyarakat umum," kata Direktur Jenderal Bina Marga Hedy Rahadian saat membuka acara ini pada Sabtu (10/12/2022).
Lebih lanjut Hedy menjelaskan program percepatan penggunaan kendaraan listrik adalah salah satu upaya pemerintah mengatasi pencemaran udara di Indonesia yang disebabkan oleh emisi karbon kendaraan, dan sebagai upaya untuk mengurangi subsidi BBM.
"Dengan membangun ekosistem kendaraan listrik, kita ingin jalan kita lebih sehat dan bebas polusi. Serta mengurangi subsidi BBM yang saat ini jumlahnya besar dan bersifat impor. Jadi, kita mengenalkan kultur kendaraan listrik ini agar bisa diterima oleh masyarakat dan menjaga lingkungan," kata Hedy.
Dalam acara ini, Kementerian PUPR mengandeng Perguruan Tinggi untuk ikut andil dalam program percepatan kendaraan listrik Nasional.
Total terdapat 14 perguruan tinggi di seluruh Indonesia di antaranya Politeknik Negeri Bandung, Telkom University, Politeknik Negeri Madura, Politeknik Negeri Semarang, Universitas Brawijaya, Universitas Negeri Malang, Politeknik Negeri Subang, Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta, Politeknik TEDC Bandung, Universitas Bangka Belitung, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Universitas Muhamadiyah Yogyakarta, Universitas Islam Indonesia, dan Universitas Pendidikan Indonesia.
"Saya berharap mereka bisa menjadi anak bangsa yang bisa mengembangkan kendaraan listrik di masa depan. Memang, ada tantangan yang perlu dilalui, seperti komponen pada kendaraan listrik masih impor dari luar negeri, tetapi semua itu masih bisa diatasi " tutur Hedy.
Baca Juga: Berikut Peran Penting Sederat Menteri Kabinet Jokowi hingga artis di Acara Pernikahan Kaesang-Erina
Oleh karenanya, Hedy melanjutkan, akan terus membuat acara terkait teknologi listrik agar para perguruan tinggi terpacu dalam perkembangan teknologi di masa depan.
"Nantinya, kami akan terus membuat acara seperti ini agar bisa mendukung perkembangan teknologi listrik di Tanah Air," imbuh Hedy.
Aspal ramah lingkungan
Tak hanya kendaraan yang ramah lingkungan, Kementerian PUPR juga mengenalkan teknologi lapisan pada lintasan yang ‘Go Green’.
Direktur Bina Teknik Jalan dan Jembatan Ditjen Bina Marga, Nyoman Suaryana menjelaskan bahwa lintasan yang digunakan pada acara ini menggunakan teknologi jalan yaitu aspal plastik, aspal PG70 polimer, aspal PG70 karet alam, campuran aspal porous, beton porous, dan timbunan ringan.
“Timbunan ringan merupakan salah satu lapisan pada sirkuit ini. Keunggulan lapisan itu mampu menyerap air dengan baik. Jadi, selain bisa digunakan pada sirkuit, lapisan itu bisa dipakai pula ke wilayah yang rawan banjir atau daerah yang memiliki kontur tanah lunak, seperti di Kalimantan,” tutur Nyoman.
Berita Terkait
-
'Pokoknya Pak Basuki Jadi Saksi' Cerita Menteri PUPR Diminta Kaesang Jadi Saksi Nikah Tanpa Basa-basi
-
Gara-gara Kendaraan Listrik, Jeep Mau PHK Sampai Tutup Pabrik
-
Intip Fasilitas Rumah Para Menteri di IKN, Masing-masing Luasnya 1.000 Meter
-
Kabar Gembira, Warga Korban Gempa Cianjur Bakal Tempati Rumah Baru
-
Cara Lapor Jalan Rusak ke Ke Kementerian PUPR Agar Segera Diperbaiki
Terpopuler
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
Pilihan
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
-
Aib dan Borok Asuransi BUMN Dibongkar OJK di Depan DPR, Taspen dan Asabri Disebut Paling Buruk!
-
Harga Emas Antam Meroket, BSI Tawarkan BSI Gold di Harga Rp2.154.600/Gram
-
Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
Terkini
-
LHKPN Minus Rp 2 Juta: KPK Periksa Harta Anggota DPRD Gorontalo Usai Viral 'Rampok Uang Negara'
-
Buka Opsi Akui Israel dengan Syarat, Pidato Prabowo Subianto di PBB Picu Emosi Rakyat
-
Ganti Haluan Ekonomi, Presiden Prabowo Disebut Pilih 'Guns and Butter' untuk Indonesia
-
Resmikan Kampus di Jakut, Pramono Anung Ultimatum Anak Buah Tak Persulit Perizinan
-
KPK Periksa Maraton Biro Travel Haji, Dalami Praktik Jual Beli Kuota Antar-Agensi
-
KPK Bongkar Pemufakatan Jahat dalam Proyek Jalur KA, Bupati Pati Diduga Terima Fee
-
Alumni MDIS Dian Hunafa Turun Gunung Bela Ijazah Gibran: Aku Sakit Hati Juga Dong!
-
Respons 'Santai' Nasdem Soal Jokowi Arahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode
-
Sinyal dari Istana, Kementerian BUMN Bakal 'Turun Kasta' Jadi Badan, Nasib ASN di Ujung Tanduk?
-
Tim Reformasi Polri Segera Dibentuk, Mensesneg Sebut Nama Mahfud MD dan Mantan Kapolri