Suara.com - Kepala Dinas Pehubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo mengaku akan mengerahkan 750 petugas untuk ikut mengamankan masa Natal dan Tahun Baru (Nataru). Hal ini dilakukan untuk mengatur lalu lintas pada saat momen tersebut.
Selain itu, ia juga sudah melakukan inspeksi kelayakan angkutan umum atau ramp check bersama dengan Badan Pengelola Transportasi Jakarta (BPTJ) pada 7-9 Desember lalu. Diperkirakan jumlah penumpang angkutan umum akan meningkat selama masa Nataru.
"Kemudian tentu terkait personel kami juga sudah menyiapkan kurang lebih 750 orang personel yang nantinya akan untuk perkuatan pengaturan lalu lintas dan terminal nantinya," ujar Syafrin saat dikonfirmasi, Minggu (18/12/2022).
Dishub DKI juga nantinya akan bekerja sama dengan pihak kepolisian dan TNI. Mereka akan ditempatkan di titik padat kendaraan serta gereja-gereja.
"Untuk dalam rangka pengaturan malam Natal dan malam tahun baru, itu tentu kami juga melakukan penempatan petugas bersama kepolisian dan TNI di lokasi gereja," ucapnya.
"Di Jakarta Pusat petugas ditempatkan di Gereja Katedral, Gereja Immanuel. Di Jakarta Timur di HKBP Rawamangun, di Gereja St Antonius Padua, Gereja Oikumene Halim, Gereja Katolik Kudus, dan Santo Yosep," ucapnya.
Petugas Dishub juga akan melakukan pengaturan manajemen parkir di berbagai gereja. Begitu dapat laporan adanya kegiatan misa maka ia akan mengirimkan petugas.
"Begitu ada info di sana ada pelaksanaan ibadah natal kita siapkan petugas," pungkasnya.
Baca Juga: Jelang Natal Dan Tahun Baru, Kesiapan Jalur Darat Sudah Aman?
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Prabowo Blusukan ke Monas, Cek Persiapan HUT ke-80 TNI
-
Gedung Ponpes Al-Khoziny Ambruk Tewaskan 13 Orang, FKBI Desak Investigasi dan Soroti Kelalaian Fatal
-
Prakiraan Cuaca 4 Oktober 2025 di Berbagai Kota Wisata dari Bogor, Bali hingga Yogyakarta
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial