Suara.com - PT PLN (Persero) memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin berpergian dengan mobil listrik untuk merayakan liburan Natal dan Tahun Baru 2023 (Nataru). PLN telah menyediakan POM Listrik atau Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN telah mensiagakan 569 unit SPKLU yang tersebar di 237 lokasi di seluruh Indonesia.
“Para pemudik atau masyarakat yang ingin liburan dengan kendaraan listrik, kini tak perlu khawatir kehabisan baterai. Ratusan SPKLU telah siap memberikan pelayanan terbaik,” kata Darmawan.
Dalam liburan Natal dan Tahun Baru ini, Tol Jawa diperkirakan akan menjadi tol yang paling banyak digunakan masyarakat. Saat melintas di tol ini, pengguna mobil listrik tak perlu khawatir karena PLN juga menyediakan SPKLU di rest area.
Ada 9 SPKLU yang tersedia di rest area Tol Jawa yakni di Rest Area KM 519 A (Solo-Ngawi), Rest Area KM 519 B (Ngawi-Solo), Rest Area KM 389 B (Batang-Semarang), Rest Area KM 379 A (Semarang-Batang), Rest Area KM 626 B (Kertosono-Madiun), Rest Area KM 207 A (Palikanci), Rest Area 208 B (Palikanci), Rest Area KM 10,6 Tol Jagorawi dan Rest Area KM 6 (Jakarta-Cikampek).
Pengguna mobil listrik saat ini juga tak lagi kesulitan untuk mencari SPKLU, sebab PLN memberikan kemudahan melalui aplikasi PLN Mobile. Lewat PLN Mobile, masyarakat bisa mencari lokasi SPKLU terdekat.
Caranya, pengguna mobil listrik cukup membuka aplikasi PLN Mobile, kemudian pilih fitur Electric Vehicle. Setelah itu akan muncul beberapa pilihan antara lain Tukar Baterai, SPKLU dan SPLU. Pengguna mobil listrik kemudian dapat pilih SPKLU.
Setelah itu, PLN Mobile akan menampilkan sejumlah SPKLU yang terdekat dengan lokasi pengguna mobil listrik. Tak cuma itu, aplikasi ini juga menyediakan petunjuk arah ke lokasi SPKLU. Dengan demikian, pengguna mobil listrik akan semakin mudah menemukan keberadaan SPKLU.
“PLN terus melakukan transformasi untuk meningkatkan pelayanan pelanggan. Salah satunya dengan fitur-fitur yang mendukung eksosistem kendaraan listrik ini,” ungkap Darmawan.
Baca Juga: Jokowi: Insentif Mobil Listrik Untuk Kembangkan Industri
Tag
Berita Terkait
-
Kemenko Perekonomian Apresiasi Upaya PLN Sukseskan Presidensi G20 Indonesia 2022
-
Dirut PLN Tinjau Langsung Kesiapan Pasokan Listrik Siaga Nataru di Gereja Katedral Jakarta
-
Gelar Apel Siaga Nataru, PLN Siap Pasok Listrik Andal dan Petugas Siaga untuk Layani Pelanggan
-
Prestasi di Pengujung 2022, PLN Raih 2 Penghargaan dalam Top Digital 2022
-
Kejar Target Desa Berlistrik di Seluruh Pelosok Negeri, PLN Gandeng TNI Petakan Strategi Wilayah
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri