Suara.com - Akhir-akhir ini, beberapa kasus terjadi di jalanan oleh ulah arogan pengemudi Pajero. Memang tidak semua pengendara mobil jenis ini mengemudi dengan semena-mena.
Namun nyatanya, sederet 'dosa-dosa' pengemudi Pajero arogan membuahkan malapetaka bagi pengguna jalan lain. Bahkan ulah oknum pengendara Pajero ada yang sampai memakan korban jiwa.
Berikut kejadian-kejadian yang melibatkan pengemudi Pajero di jalanan Indonesia.
1. Todong Pisau
Pria pengendara Mitsubishi Pajero menodongkan pisau ke pengendara lainnya, diduga karena tak diberi jalan. Korban penodongan, RL, menuturkan kejadian bermula ketika pengemudi pajero ini menyerobot jalurnya yang ingin masuk ke dalam tol.
Pengemudi Pajero arogan ini pun sempat mengejar hingga memepet-mepet mobil korban. Hingga akhirnya di bundaran Boulevard Gading pelaku menodongkan pisau ke arahnya, padahal di dalam mobil ada anak dan istri korban.
RL pun resmi melaporkan kejadian itu ke polisi di Polsek Kelapa Gading, Senin (26/12/2022). Kejadian ini menyebabkan baret panjang di body sebelah kiri mobil korban.
2. Arogan ke Petugas SPBU
Tangkapan layar yang menunjukkan detik-detik penumpang mobil Pajero menampel alat pembaca QR Code atau Electronic Data Capture (EDC) yang dipegang petugas SPBU Bajong, Kabupaten Purbalingga. (Istimewa)
Baca Juga: Viral Penumpang Pajero Arogan di SPBU Purbalingga Akhirnya Damai, Ini Kronologinya
Penumpang mobil Pajero bertingkah arogan ketika mau isi bensin di SPBU Desa Bajong, Kecamatan Bukateja, Kabupaten Purbalingga, Senin (26/12/2022) pagi. Pengawas SPBU Bajong, Awaludin menjelaskan pengemudi Pajero ini berniat mengisi BBM bersubsidi sebanyak Rp 200 ribu.
Namun pengemudi Pajero mengaku tidak mempunyai barcode. Petugas SPBU menjelaskan, tanpa barcode pembeli hanya bisa mengisi maksimal 10 liter.
Namun penumpang Pajero hitam itu tiba-tiba memukul alat EDC hingga jatuh. Pelaku kabur setelah petugas SPBU memperingatkan ada kamera CCTV yang merekam tindakannya.
Kekinian pengendara Pajero telah meminta maaf kepada pihak SPBU atas perbuatannya.
3. Tabrak Mahasiswa hingga Tewas
Korban (MHA), seorang mahasiswa Universitas Indonesia diduga menjadi korban tewas setelah ditabrak eks Kapolsek Cilincing menggunakan Pajero. Peristiwa ini terjadi pada 6 Oktober 2022.
Berita Terkait
-
Viral Penumpang Pajero Arogan di SPBU Purbalingga Akhirnya Damai, Ini Kronologinya
-
Viral Penumpang Mobil Mewah Pukul Petugas SPBU Gara-gara Ngotot Beli BBM Subsidi
-
Geger! Penumpang Mobil Pajero Berbuat Arogan dengan Petugas SPBU Purbalingga Saat akan Mengisi BBM
-
Tabrakan Beruntun di Tol Japek Libatkan Mobil Kemenperin dan Motor Patwal, Polisi: Diduga Karena Sopir Pick Up Ngantuk
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU