Suara.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) setuju dengan usulan PDI Perjuangan agar presiden mengevaluasi dua menteri dari Partai NasDem. Nasdem dan PDIP merupakan koalisi di pemerintahan Jokowi.
Pertama, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) dan kedua, Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya.
"Memang harus ada evaluasi, setiap kementerian lembaga harus ada evaluasi untuk perbaikan kinerja. Apalagi kedua kementerian ini menyangkut hajat hidup masyarakat dan lingkungan," kata Ketua DPP PKB Daniel Johan kepada wartawan, Rabu (28/12/2022).
Anggota Komisi IV DPR ini mencontohkan hal yang patut dievaluasi dari Kementerian Pertanian misalnya terkait ketersediaan pangan, kisruh soal data terakhir antara Bulog dengan Kementan, dan soal pupuk serta problematika produksi pangan yang ada di Kementan.
"Wajar saja ada evaluasi, tanggung jawab besar pangan ya ada di hulunya, yaitu di Kementan," ujar Daniel.
Daniel yang merupakan mitra Kementan di Komisi IV mengatakan Menteri SYL sejauh ini cukup baik dalam menjalankan roda kepemimpinan di Kementan. Hanya saja, kata dia, SYL perlu melalukan terobosan-terobosan terutama bagaimana meyakinkan Menteri Keuangan Sri Mulyani agar anggaran Kementan naik dua kali lipat.
"Karena selama kurun Menteri SYL, anggaran Kementan terus berkurang dari tahun-tahun sebelumnya, sangat disayangkan. Padahal seharusnya anggaran Kementan yang harus ditingkatkan, kita sudah tahu bahwa pangkal dari kebutuhan pangan ada di Kementerian Pertanian," tutur Daniel.
Ia kemudian menyoroti kinerja Menteri LHK Siti Nurbaya yang juga merupakan mitra Komisi IV. Menurut dia sejauh bermitra, kinerja Siti Nurbaya cukup baik karena bisa menjaga hubungan baik dengan semua kalangan.
Termasuk kinerja Siti Nurbaya terkait menurunkan angka deforestasi. Diakui Daniel, deforstasi cukup menurun signifikan.
Baca Juga: Tak Mau Jokowi Terjerumus, Relawan Projo Tegas Tolak Wacana Penundaan Pemilu dan Tiga Periode
"Namun tetap saja harus ada evaluasi-evaluasi secara menyeluruh agar kinerja terus meningkat dan memberikan pelayanan kepada masyarakat menjadi lebih baik," kata Daniel.
Usulan DJarot PDIP
Sebelumnya Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Syaiful Hidayat, turut menanggapi soal Presiden Jokowi yang memberikan sinyal bakal melakukan perombakan kabinet atau reshuffle.
Djarot meminta agar dua menteri dari NasDem yakni Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dan Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya untuk bisa dievaluasi.
"Mentan dievaluasi, Menhut dievaluasi, Menteri Kehutanan ya, terus dievaluasi, semua menteri juga dievaluasi, supaya apa, supaya ada, satu darah baru yang segar, mendukung penuh kebijakan pak Jokowi, untuk menuntaskan janji kampanye sebelumnya," kata Djarot kepada wartawan, Jumat (23/12/2022).
Memang, kata dia, reshuffle merupakan hak prerograrif Presiden Jokowi. Menurutnya, menjelang berakhir masa jabatan perlu juga adanya evaluasi.
Berita Terkait
-
Hanya Skenario! Analis Ini Sebut Isu Reshuffle Justru Sengaja Dirancang Jokowi dan Surya Paloh
-
Mencuat Kabar Andika Perkasa Siap Jadi Cawapres Dampingi Anies Baswedan, Beneran?
-
NasDem Kena Serang dari Kanan-Kiri, Tujuannya Pengaruhi Partai agar Tarik Dukungan Nyapres Anies
-
Mencuat Isu Reshuffle Kabinet Jokowi, Rocky Gerung Samakan Seperti Sedang Dagang Sapi atau Kodok
-
Ada Foto Menkominfo di Tengah Isu Jokowi Reshuffle Kabinet, 'Menteri Dua Kaki Dipecat Saja!'
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
-
Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Sri Mulyani: Sebut Eks Menkeu 'Terlalu Protektif' ke Pegawai Bermasalah
Terkini
-
KPK Terbitkan Sprindik Baru dalam Kasus Korupsi Minyak Mentah dan Produk Kilang Pertamina-Petral
-
KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid, Jadi Operasi Tangkap Tangan Keenam di 2025
-
BREAKING NEWS! KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
-
Prabowo Pastikan Negara Hadir, APBN Siap Bantu Bayar Utang Whoosh?
-
Geger Mahasiswa di Sibolga Tewas Dikeroyok Saat Mau Numpang Tidur di Masjid, Begini Kronologinya
-
Sosok Erni Yuniati: Dosen Muda di Jambi Tewas Mengenaskan, Pelakunya Oknum Polisi Muda Baru Lulus
-
3.000 Pelari Padati wondr Surabaya ITS Run 2025, BNI Dorong Ekonomi Lokal dan Budaya Hidup Sehat
-
Tegaskan IKN Tak Akan Jadi Kota Hantu, Menkeu: Jangan Denger Prediksi Orang Luar, Sering Salah Kok
-
Setara Institute Sebut Upaya Jadikan Soeharto Pahlawan Nasional Sengaja Dilakukan Pemerintah
-
20 Siswa SDN Meruya Selatan 01 Diduga Keracunan MBG di Hari ke-3, Puding Coklat Bau Gosong