Suara.com - Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI bersiaga penuh untuk menghadapi cuaca ekstrem pada akhir tahun 2022 ini. Ia menuntut agar Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono memiliki persiapan matang.
Apalagi, salah satu sumber utama banjir Jakarta adalah hujan deras dengan intensitas tinggi. Heru diminta Kenneth harus bersiap agar nantinya dampak banjir bisa diminimalisir.
"Pj Gubernur harus bisa mengantisipasi terkait adanya peringatan dini hujan ekstrem yang akan melanda Jakarta hingga awal tahun 2023. Jangan sampai kita tidak mempunyai persiapan apapun dalam menghadapi cuaca ekstrem ini," ujar Kenneth kepada wartawan, Kamis (29/12/2022).
Ia juga meminta seluruh stakeholder terkait agar meningkatkan kesiapsiagaan terkait potensi bencana geologi maupun hidrometeorologi basah, khususnya antisipasi cuaca ekstrem. Tiap dinas terkait juga harus melakukan pemetaan daerah-daerah Jakarta yang kerap dilanda banjir.
"Dinas dinas terkait harus selama 24 jam memonitoring daerah-daerah di Jakarta yang rawan banjir, lakukan pemetaan agar bisa meminimalisir dampak akibat hujan ekstrem, agar tidak ada kejadian yang tidak kita inginkan," ucapnya.
Dalam menghadapi hujan ekstrem ini, kata Kenneth, yang harus menjadi salah satu perhatian yaitu pemaksimalan saluran drainase skala mikro dan pompa portable. Karena, banjir kerap terjadi akibat saluran drainase yang buruk karena tumpukan sampah, sedimentasi, hingga saluran air yang sudah tidak berfungsi.
"Kegiatan gotong royong di setiap kelurahan dan kecamatan harus kembali digencarkan dan berfokus membersihkan sampah atau lumpur yang ada di saluran drainase terutama di kawasan yang rentang banjir," jelasnya.
"Lalu pompa portable harus stand by dan diletakkan di titik-titik banjir, setiap petugas dari dinas terkait harus siap siaga ketika hujan melanda."
Baca Juga: PDIP DPRD DKI Gelar Diskusi Laporan Kerja Politik 2022, Enggan Bahas Kinerja Anies
Berita Terkait
-
PDIP DPRD DKI Enggan Bahas Kinerja Anies dalam Diskusi DPRD DKI Laporan Kerja Politik 2022
-
Kritik Tahapan Pembahasan RAPBD DKI 2023 Telat, Fraksi PAN: Praktik Kenegaraan Kurang Baik
-
Laporan Kinerja Akhir Tahun, Fraksi PDIP Minta Heru Budi Fokus Selesaikan Proyek Sodetan Kali Ciliwung Pada 2023
-
Disebut Seakan Dukung NasDem 'Ditendang' dari Kabinet, PDIP Kena Kritik Tajam: Mungkin Berharap Kursi Menteri
-
Sempat Sebut Proyek Angin di Era Anies Baswedan, PDIP Kini Ingin Heru Budi Lanjutkan Program JakWiFi
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?