Suara.com - Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) yang juga politikus PKB, Umar Hasibuan, menyinggung soal postingan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo soal bantuan Baznas untuk renovasi rumah kader PDIP.
Umar mengatakan tweet Ganjar yang kekinian sudah dihapus itu bakal dimainkan oleh lawan politiknya jika Ganjar maju di Pilpres 2024.
"Tweet ini akan jadi jejak digital kalau den Ganjar maju pilpres," kata Umar seperti dikutip Suara.com dari akun twitter pribadinya @Umar_Hasibuan_ Sabtu (31/12/2022).
"Makanya benar kata kader PDIP Trimedya panjaitan: Apa prestasi Ganjar saat jadi Gubernur Jateng kecuali hebat main medsos doank," kata dia.
Postingan Ganjar Diserang Warganet
Sebelumnya nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo kembali menjadi sorotan warganet di twitter setelah sempat memposting bantuan dari Baznas untuk renovasi rumah Kader PDIP.
Dalam unggahannya, Ganjar membagikan sebuah cuitan tentang rencananya menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) PDI Perjuangan yang ke-50. Ganjar brencna melakukan pemugaran dengan memberikan bantuan ke kader banteng.
"Menjelang Ultah @PDI_Perjuangan ke 50 saya berencana memugar 50 rumah kader yang kondisinya belum layak," tulis Ganjar di akun twitter pribadinya @ganjarpranowo pada hari Jumat (30/12/2022).
Baca Juga: Megawati disebut Banteng Petarung, Singgih Sahid: Mustahil Mega akan Pilih selain Ganjar Pranowo
Kemudian pria yang sempat dipromosikan oleh Presiden Jokowi sebagai penerusnya ini juga menerangkan pemugaran pertama bakal dilakukan kepada ketua ranting PDI Perjuangan yang berada di Desa Kapencer, Kertek, Wonosobo, Jawa Tengah bernama Sumarwan.
"Rumah Pak Sumarwan ini jadi yang pertama. Beliau Ketua Ranting Pdi Perjuangan Desa Kapencer, Kertek, Wonosobo" sambungnya cuitan Ganjar.
Meski demikian, cuitan Ganjar sudah hilang sejak Minggu pagi. Diduga postingan tersbeut telah dihapus setelah ramai disinggung oleh warganet.
Berita Terkait
-
Ganjar Pranowo Diserang Gegara Gunakan Dana Baznas untuk Renovasi Rumah Kader PDIP
-
Megawati Soekarnoputri Umumkan Capres PDIP 2023, Ganjar Pranowo? Puan Maharani atau Siapa?
-
PPKM Resmi Dicabut, Ganjar Ingatkan Warga Imbangi dengan Kontrol Diri
-
Megawati disebut Banteng Petarung, Singgih Sahid: Mustahil Mega akan Pilih selain Ganjar Pranowo
-
Soroti Konten di Twitter Ganjar Pranowo yang Dihapus, Politisi Partai Demokrat: Kek Maling Konangan
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta
-
Wamen Dzulfikar: Polisi Aktif di KP2MI Strategis Perangi Mafia TPPO