Suara.com - Ketua Hakim persidangan obstruction of justice kasus Pembunuhan Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat, Ahmad Suhel, tiba-tiba menunda sidang karena mengaku dirinya ingin buang air kecil ke toilet.
Momen itu terjadi ketika Hakim Suhel memeriksa Ferdy Sambo sebagai saksi untuk terdakwa Hendra Kurniawan, Agus Nurpatria, dan Arif Rahman Arifin di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, pada Kamis (5/1/2023) malam.
Awalnya Hakim Suhel sempat bertanya kepada jaksa penuntut umum (JPU) apakah masih ada hal-hal yang ingin ditanyakan kepada Sambo.
Jaksa mengaku masih ada hal yang ingin ditanyakan kepada Sambo. Namun begitu, Hakim Suhel mewanti-wanti agar jaksa tidak mengulang pertanyaan yang sudah disampaikan sebelumnya.
"Apa yang sudah ditanyakan jangan ditanyakan lagi ya. Walaupun dalam bentuk kalimat yang beda, tapi maksudnya sama, nggak usah. Saya kebelet kencing soalnya ini. Mau saya skors nggak enak juga. Skors dulu lah ya? Kencing batu pula nanti," kata Hakim Suhel.
Sontak, ucapan hakim itu membuat para hadiri sidang tertawa.
"Skors terlebih dahulu," sambung Hakim Suhel.
Setelahnya, Suhel terlihat berdiri meninggalkan ruangan sidang. Sidang diputuskan ditunda selama 5 menit.
Sementara Hendra dan Agus tampak ikut keluar dan ikut mengantre di toilet. Sementara itu, Sambo tampak tetap di ruang sidang sambil minum air putih.
Usai lima menit, Hakim Suhel kembali melanjutkan persidangan. Jaksa kemudian mendapat giliran untuk bertanya kepada Sambo.
Berita Terkait
-
Sensinya Ferdy Sambo Respon Bharada E yang Diperintah Bunuh Brigadir Yosua: Richard Kok Kamu Dengar Sih!
-
Resmi Diperpanjang 30 Hari, Sambo Cs Ditahan hingga 6 Februari 2023
-
Akui Salah Tembak Brigadir J, Richard Eliezer: Kalau Waktu Bisa Diputar Kembali
-
Waspada! 5 Pemicu Kencing Manis yang Jarang Disadari, Milenial Wajib Tahu!
-
Akui Percaya Diri Saat Bikin Skenario Licik Pembunuhan Brigadir Yosua, Ferdy Sambo: Saya Lupa Saya Siapa Waktu itu
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
Pilihan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
Terkini
-
Tewas usai Dicabuli, Jejak Pembunuh Mayat Bocah dalam Karung Terungkap Berkat Anjing Pelacak!
-
Harus Ada TPA Terpadu di PIK usai Ada Sanksi dari KLHK
-
Ganti Kapolri Tak Cukup! Presiden Prabowo Didesak Rombak Total UU Kepolisian
-
Langit Madinah Mencekam, Diduga Rudal Houthi Dicegat Pertahanan Arab Saudi
-
Aktivis 98 Gagas 'Warga Peduli Warga', Bagikan Ribuan Sembako ke Ojol dan Warga Rentan Jakarta
-
Viral Detik-Detik Truk Gas Meledak: 8 Orang Tewas Terpanggang, Puluhan Kritis
-
Suyudi-Dedi Prasetyo Calon Kuat, Seabrek 'Dosa' Era Kapolri Listyo Mesti Ditanggung Penerusnya!
-
Tiga Mahasiswa Dinyatakan Hilang, Polda Metro Jaya Buka Posko Pengaduan
-
Isu Listyo Sigit Diganti, ISESS Warning Keras: Jangan Pilih Kapolri dengan Masa Jabatan Panjang
-
'Ganti Kapolri' Trending, Data INDEF Ungkap Badai Kemarahan Publik di X dan TikTok, Ini Datanya