Suara.com - Polri angkat bicara soal penangkapan seorang Warga Negara Indonesia (WNI) yang bernama Anton Gobay di Provinsi Kiamba, Filipina atas dugaan pembelia senjata. Saat itu, Anyon diringkus bersama dua orang warga negara Filipina.
Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri, Irjen Pol Krishna Murti mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan kepolisian Filipina terkait hal ini.
“Sudah. Sedang di follow up,” kata Krishna saat dikonfirmasi, Minggu (8/1/2023).
Kedepan, kata Krishna, WNI yang telah ditetapkan sebagai tersangka atas perkara itu, bakal menjalani hukuman yang berlaku di Filipina.
“Kan tersangka melakukan kejahatan disana. Ya kita mengikuti proses pidana disana,” ungkapnya.
Saat disinggung terkait senjata yang dibeli Anton bakal digunakan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua, Krishna belum bisa menyebutnya demikian, belum menerima laporan pemeriksaan.
“Baru juga ditangkap, nanti kami koordinasi cari tau,” katanya.
Krishna menyebut, pihaknya telah meminta Atase Kepolisian Indonesia di Manila, bersama dengan Direktorat Perlindungan WNI Manila untuk mencari informasi terkait hal itu.
“Saya sudah perintahkan Atpol Manila bersama PWNI KBRI Manila, untuk melakukan kordinasi langsung dengan aparat setempat, untuk dilakukan pendalaman dan perlindungan WNI, jika memang dia itu WNI,” tutupnya.
Tag
Berita Terkait
-
Jangan Sampai Ada Gas Air Mata, Aktivis Minta Polisi Izinkan Jurnalis dan Bobotoh Periksa Kelengkapan Pengamanan Laga Persib Vs Persija di GBLA
-
Sempat Dicoret Shin Tae yong, Sosok Rp17,38 Miliar Jadi Senjata Baru Timnas Indonesia vs Vietnam, Langsung Main?
-
Opsi Senjata Sayu di Genshin Impact, Kekuatannya Bikin Sakit
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
HUT ke-80 TNI, PPAD Ajak Rawat Persatuan dan Kawal Masa Depan Bangsa
-
Kejati Banten Siap Jadi Mediator Polemik Penutupan Jalan Puspitek Serpong
-
HUT ke-80 TNI, Dasco: TNI Profesional dan Berkarakter Rakyat Jaminan Demokrasi
-
Finalisasi Perpres Tata Kelola MBG, Istana Pastikan Rampung Minggu Ini
-
Pengunjung HUT ke-80 TNI di Monas Membludak, Transjakarta Tambah 150 Armada
-
Penampakan Mobil Pengasuh Ponpes Al Khoziny usai Tertimpa Musala Roboh, Harganya Rp1 M?
-
DNA Dikirim ke Jakarta, Tim DVI Kerja Maraton Identifikasi 6 Jenazah Korban Ponpes Al Khoziny
-
Siapa Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem, Doktor Harvard dan Aktivis '66, Turun Gunung ke Pengadilan
-
Buka SPEKIX 2025, Mendagri: Ruang Merayakan Keberanian dan Kreativitas Anak Istimewa
-
Siapa Pengasuh Ponpes Al Khoziny? Publik Ramai-Ramai Tuntut Tanggung Jawab