Suara.com - Nama Erick Thohir kini sedang banyak diperbincangkan seiring dengan pengajuannya menjadi calon Ketua Umum PSSI. Tak cukup di situ, Menteri BUMN ini juga berpotensi untuk maju di Pilpres 2024 sebagai capres atau cawapres.
Dua kursi incaran Erick Thohir ini merupakan jabatan strategis yang dibidiknya. Setelah pengajuannya sebagai calon Ketum PSS, nama Erick Thohir pun semakin melejit.
Meski harus bersaing dengan La Nyalla Mattalitti, namun Erick Thohir masih bisa tegak kepala merebut kursi PSSI 1 tersebut. Setidaknya, ia sudah mengantongi izin dari Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, untuk maju sebagai Ketum.
"Pak Erick maju, pasti sudah minta izin ke Presiden, nggak mungkin Pak Erick maju tanpa izin Presiden. Ya (Presiden) mengizinkan Pak Erick Thohir maju sebagai calon, jelas ya," kata Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Senin (16/1/2023).
Erick Thohir bahkan akan dipasangkan dengan Ratu Tisha yang mengajukan diri sebagai calon Wakil Ketua Umum PSSI. Dua nama ini memang tak asing di kancah sepak bola Tanah Air.
Erick Thohir, selain sebagai pejabat, adalah seorang pengusaha yang lama berkecimpung di manajerial klub sepak bola. Erick merupakan pemilik saham Persis Solo sejak 2021. Ia juga pemilik klub sepak bola Oxford United, Inggris sejak tahun 2019. Nama Erick Thohir juga melambung saat menjadi presiden dan pemilik klub Inter Milan pada tahun 2013 lalu.
Sementara itu, Ratu Tisha juga bukan nama yang asing di lingkungan PSSI. Ia merupakan mantan Sekretaris Jenderal PSSI tahun 2017, namun ia mengundurkan diri di tahun 2020. Kini wanita lulusan ITB tersebut comeback untuk maju sebagai calon waketum PSSI.
Erick Thohir Jadi Nyapres?
Sebelum nyalon jadi Ketum PSSI, elektabilitas Erick Thohir sudah masuk dalam jajaran teratas. Beberapa lembaga survei bahkan menempatkan Erick Thohir di tiga besar nama dengan potensi bacapres tertinggi.
Baca Juga: Tahapan Verifikasi Calon Ketum, Waketum dan Exco Jelang KLB PSSI 16 Februari 2023
Sekretaris Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Rohim Ghazali misalnya, menilai Erick saat ini punya banyak peluang untuk sosialisasi ke masyarakat dengan posisinya sebagai menteri.
"Erick Thohir mungkin saat ini diperhitungkan karena dia punya banyak peluang untuk sosialisasi dengan memanfaatkan posisinya baik sebagai menteri maupun sebagai pengusaha yang sukses," katanya dalam keterangan di Jakarta, Jumat (8/4/2022).
Selain itu, pengamat politik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Serang Leo Agustino, berpendapat bahwa Erick Thohir merupakan kandidat terkuat sebagai cawapres di Pilpres 2024.
“Bahkan Gerindra sudah jelas mencalonkan Prabowo dan NasDem menyatakan secara resmi mengusung Anies capres 2024. Posisi paling ideal bagi Pak Erick memang cawapres. Saat ini, beberapa lembaga survei politik juga sudah mulai memasangkan kandidat capres dengan cawapres,” ujar Agustino pada Kamis (3/11/2022).
Selain sebagai cawapres Anies, Erick Thohir juga dinilai publik berpotensi besar mendampingi Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto di panggung Pilpres.
Kendati demikian, Erick Thohir di panggung Pilpres 2024 masih belum seyakin saat mencalonkan diri sebagai Ketum PSSI.
Berita Terkait
-
Tahapan Verifikasi Calon Ketum, Waketum dan Exco Jelang KLB PSSI 16 Februari 2023
-
Raffi Ahmad Masuk Daftar Bakal Calon Exco PSSI, Simak Selengkapnya di sini
-
Ganjar Pranowo Tak Dapat Tumpeng HUT PDIP Dari Megawati Soekarnoputri Apalagi Tiket Capres 2024
-
Sadis! Erick Thohir Langsung Blacklist Pelamar yang Gunakan Joki dalam Rekrutmen Bersama BUMN
-
Berikut Daftar Nama Bakal Calon Exco PSSI, Duh 'Orang Lama' Ternyata Masih Ada
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram