Suara.com - Rusia menyatakan telah merekam sejumlah upaya untuk membakar gedung misi diplomatiknya di sejumlah negara dan untuk membahayakan staf Rusia dan keluarga mereka.
“Ada upaya berulang kali untuk membakar gedung kedutaan dan konsulat kami, dengan bom molotov dan benda berbahaya lainnya yang dilemparkan ke wilayah mereka. Kaca jendela pecah di sekolah, gedung perkantoran, dan bangunan tempat tinggal,” kata Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Yevgeny Ivanov kepada kantor berita Rusia TASS pada Senin (16/1/2023).
Dia mengaku ada kasus "agresi langsung" terhadap staf Rusia dan keluarga mereka, dengan upaya untuk membuat kecelakaan dan menyabotase mobil.
Ivanov mengatakan bahwa Moskow terus "mencatat kasus-kasus pelanggaran hukum internasional yang mengerikan oleh negara-negara asing, termasuk dalam memastikan keamanan misi diplomatik dan lembaga konsuler Rusia."
“Banyak negara, yang mewakili apa yang disebut kolektif Barat, tidak hanya mengizinkan provokasi tetapi juga tindakan kekerasan terhadap misi luar negeri Rusia dan personel mereka,” kata Ivanov.
Dia menambahkan bahwa Kejaksaan Agung Rusia telah memulai kasus pidana terkait upaya tersebut.
Dia juga mengatakan bahwa negara-negara Uni Eropa (EU) telah meminimalkan penerbitan visa masuk ganda untuk warga negara Rusia.
“Beberapa negara EU, tanpa secara formal menolak mengeluarkan visa ke Rusia, mengajukan persyaratan yang jelas tidak mungkin dipenuhi,” kata dia. (Sumber: Antara/Anadolu)
Baca Juga: Mengenal Yandex, Situs Asal Rusia yang Bikin Remaja Makassar Terinspirasi Jual Organ
Berita Terkait
-
Sakit Hati, Karyawan Bakar Rumah Majikannya
-
Aksi Konyol ABG 17 Tahun, Baru 10 Hari Kerja Ngotot Minta Gaji, Gak Dikasih Rumah Majikan Dibakar
-
Keras! Dmitry Medvedev Suruh PM Jepang Harakiri Karena Tunduk Memalukan Pada Amerika
-
Bule Rusia Tewas di Kolam Renang Villa Seminyak
-
1600 Karyawan Pabrik Sepatu Kelas Dunia di Serang Minta Karyawannya Mengundurkan Diri
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf