Ramai diperbincangkan sosok Rheo Fernandes yang digadang-gadang bakal dipasangkan dengan Kaesang Pangarep apabila maju dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada). Diketahui, Rheo Fernandes merupakan anak Ketua DPC PDI-P Solo FX Hadi Rudyatmo.
Wacana ini mulai mencuat setelah adanya ketertarikan putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut untuk terjun ke dunia politik.
Beberapa pihak menilai bahwa duet antara anak dari kedua tokoh politik Kota Solo tersebut tidak menutup kemungkinan akan terjadi.
Sebagaimana diketahui bahwa Kaesang Pangarep telah berpengalaman untuk memimpin Persis Solo. Ditambah selama ini Kaesang juga tumbuh di lingkungan keluarga yang berkarir di dunia politik.
Melansir dari berbagai sumber, anggota fraksi PDI-P, DPRD Solo yang juga merupakan Wakil Ketua DPC PDI-P Solo, Suharsono menyebut bahwa ada hal yang perlu disiapkan, apabila benar Kaesang hendak mencalonkan diri. Salah satunya adalah untuk mencari pasangan yang sepadan dengannya.
Kemudian, nama Rheo Fernandes pun mulai mencuat. Ia disebut-sebut pantas menjadi pasangan dari Kaesang Pangarep apabila maju dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) mendatang.
Lantas, seperti apakah profil dari Rheo Fernandes, anak FX Hadi Rudyatmo yang digadang-gadang akan menjadi pasangan Kaesang Pangarep? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Diketahui, Rheo Fernandez merupakan seorang politikus muda dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).
Melansir dari berbagai sumber, ia mengaku mendapatkan banyak petua dan teladan dari sang ayah yang tidak lain adalah mantan Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo.
Dari sosok Rudi, bapak dua anak tersebut belajar banyak hal terkait dengan bagaimana cara untuk menjadi seorang pemimpin.
Salah satu pelajaran yang begitu tertanam dalam benak Rheo yaitu prinsip dan juga totalitas Rudi pada saat melayani masyarakat.
Dalam menjalankan tugas dan juga pelayanan publik di Solo, Rheo menyebut sang ayah tidak memprioritaskan keluarga daripada warganya.
Prinsip lain yang diajarkan oleh Rudi kepada Rheo yaitu dalam menjadi seorang pemimpin maupun penguasa, tidak harus menguasai. Namun, kekuasaan yang diperoleh bisa digunakan untuk melayani dan juga membantu dalam mewujudkan kesejahteraan warga.
Tidak hanya itu, Rheo juga sangat terkesan dengan nasihat dari sang ayah yang membuat dirinya tidak merasa memiliki apa yang bukan menjadi haknya. Meskipun sekedar dalam pikiran.
Hal tersebut dikarenakan pikiran ingin memiliki bisa membuat ke arah perbuatan mencuri.
Berita Terkait
-
Rayu Kaesang Pangarep Gabung PDIP Ikut Jokowi dan Gibran, Hasto Beri Ultimatum: Satu Keluarga Tak Boleh Masuk Partai Berbeda!
-
PDI Perjuangan Terbuka untuk Kaesang Pangarep, Hasto: Kami Tak Kenal Keluarga Berpolitik di Jalur Partai Berbeda-beda
-
Siap Tampung Kaesang, Hasto: Di PDIP dalam Satu Keluarga Tak Boleh Beda-beda Partai
-
Erina Gudono Luwes Banget Momong Cipung, Bukti Dirinya Punya Sifat Keibuan dan Sudah Siap Punya Anak?
-
Erina Gudono Bongkar Sikap Kaesang Pangarep, Awal Kenal Langsung Ngajak Begini
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka