Suara.com - Polres Metro Jakarta Selatan terus mendalami penyebab kematian seorang pria yang diduga kader PDIP berinisial M (33) yang ditemukan tergeletak di selokan, Pesanggarahan, Jakarta Selatan (Jaksel).
"Dalam penyelidikan (penyebab kematian). Masih dicari barang bukti dan saksi-saksi masih dicari," kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi kepada wartawan, Senin (30/1/2023).
Nurma menuturkan, pihaknya belum bisa memastikan adanya temuan luka di tubuh korban, sebab hingga kini jenazah M masih diautopsi di Rumah Sakit (RS) Fatmawati, Jakarta Selatan.
"Untuk sementara ini masih di RS Fatmawati, jadi kita belum bisa menggali atau melihat kejadian apa, kasusnya apa, penyebabnya apa masih didalami," jelas dia.
Pihaknya saat ini tengah mencari keluarga korban sesuai dengan alamat yang tertera di identitas. Saat jenazah ditemukan, polisi juga mendapati sepeda motor milik korban yang masih terparkir di dekat lokasi.
Ia menjelaskan sepeda motor korban sama sekali tidak didapati bekas goresan. Pihaknya menduga M bukan merupakan korban kecelakaan tetapi korban penganiayaan.
"Itu dia, nggak ada yg lecet, masih rapi semua. Kalau dia jatuh kan pasti lecet. Bisa penganiayaan, bisa dendam," jelas Nurma.
Sebelumnya, Mayat seorang pria berinisial M (33) ditemukan di sebuah selokan di kawasan Petukangan, Pesanggarahan, Jakarta Selatan pada Senin (30/1/2023) pagi.
Kapolsek Pesanggarahan Kompol Nazirwan membenarkan adanya penemuan mayat korban. Dia menyebut penemuan mayat tersebut berawal dari adanya laporan masyarakat.
"Ada laporan dari warga masyarakat, yanh kemudian kita tindak lanjuti dengan mendatangi TKP," ujar Nazirwan kepada wartawan, Senin (30/1/2023).
Berdasarkan sejumlah foto yang diterima Suara.com, terdapat beberapa indetitas dari korban. Salah satunya adalah kartu tanda anggota (KTA) jika M merupakan anggota atau kader PDIP.
Selain itu, ditemukan pula identitas berupa KTP, STNK kendaraan bermotor dan SIM C milik korban.
Berita Terkait
-
Hendak Bersihkan Jalan, Dua Petugas PPSU Temukan Mustakim Tewas Tengkurap di Got Pesanggrahan
-
Mayat Pria Diduga Kader PDIP Ditemukan Tergeletak di Selokan Jaksel, Polisi Selidiki
-
Kaesang Pangarep Santer Diisukan Bakal Calonkan Diri Jadi Wali Kota, Kader PDIP: Terlalu Cepat Ya
-
Gak Mau Kaya PDIP, PKB Ogah Sodorkan Nama untuk Reshuffle Kabinet ke Jokowi
-
Kaesang Dinilai Tak Elok jika Ikuti Jejak Jokowi, Politisi PDIP: Melarang Anak Presiden Berpolitik Lebih Tak Patut
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Jelang Nataru, Prabowo Minta Peringatan Dini BMKG Jadi Perhatian Serius
-
Borok Ayu Puspita Terbongkar! Uang Calon Pengantin Dipakai Liburan Keluar Negeri dan Bayar Cicilan
-
Tinjau Langsung Pengungsi di Langkat, Janji Prabowo: Kami Tak Akan Tinggalkan Kalian Sendiri
-
Aksi Balas Dendam Matel di Kalibata Picu Kerugian Rp1,2 Miliar, Polisi Rencanakan Upaya Revitalisasi
-
Korban WO Ayu Puspita Tembus 207 Orang, Polisi: Kerugian Sementara Capai Rp11,5 Miliar!
-
Timnas U-22 Gagal Total di SEA Games 2025, Komisi X DPR Minta PSSI Lakukan Evaluasi
-
Terkuak! Sebelum Tewas Dikroyok, 2 Matel di Kalibata Sempat Cabut Paksa Kunci Motor Anggota Polisi
-
Kios hingga Kendaraan Dibakar usai Pengeroyokan Matel di Kalibata, Pramono: Saya Tidak Mau Terulang!
-
Terima Laporan Krisis Air Bersih di Langkat, Prabowo: Kita akan Membantu Semua Warga
-
Perwira Polri Ingatkan Debt Collector Tak Boleh Tarik Paksa Tanpa Putusan Pengadilan!