Suara.com - Selvi Amalia Nuraeni (19), mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Suryakancana (FH Unsur) menjadi korban tabrak lari di Jalan Raya Bandung-Cianjur, Kabupaten Cianjur, pada Jumat (20/1/2023). Berdasarkan hasil pemeriksaan saksi dan rekaman CCTV, semuanya mengarah pada kendaraan sedan hitam merk Audi jenis A8.
Polisi kemudian menetapkan Sugeng Guruh Utama (41 tahun), sopir mobil sedan Audi A8 sebagai tersangka kasus kecelakaan yang menewaskan Selvi. Menariknya dari kasus kecelakaan ini terungkap fakta soal perselingkuhan anggota Polri bernama Kompol D.
Hal ini diketahui usai Nur, penumpang di dalam mobil Audi A8 yang mengaku sebagai istri kedua Kompol D. Yuk simak kronologi lengkap kasus tabrak lari Selvi mahasiwi Cianjur berikut ini.
1. Kronologi Kasus Tabrak Lari
Selvi Amalia Nuraeni jadi korban tabrak lari di Jalan Raya Bandung-Cianjur, Kabupaten Cianjur, pada Jumat (20/1/2023). Tabrak lari ini terjadi saat motor Honda Beat yang dikendarai Selvi melaju dari arah Bandung menuju Cianjur.
Ketika menempuh jalan lurus, terjadi tabrakan antara kendaraan angkot yang melaju searah di depannya. Motor Selvi jatuh ke sebelah kiri jalan yang membuat korban ke sisi kanan namun masih tetap di dalam jalur jalan.
Selvi mengalami luka di bagian kepala akibat tabrakan tersebut hingga membuatnya meninggal dunia. Walau ketika itu Selvi mengenakan helm dalam keadaan terkunci, nyawanya tak terselamatkan.
2. Sopir Audi 8 Jadi Tersangka
Berdasarkan hasil pemeriksaan saksi dan rekaman CCTV, kecelakaan Selvi disebabkan oleh kendaraan sedan hitam merk Audi jenis A8. Hingga kemudian polisi menetapkan Sugeng Guruh Utama, sopir mobil sedan Audi A8 sebagai tersangka yang menewaskan Selvi.
Baca Juga: Viral Kasus Kompol D, Apa Ancaman Hukuman Bila Anggota Polri Ketahuan Selingkuh?
"Sudah pasti kendaraan Audi yang melakukan penabrakan tersebut," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo dalam konferensi pers di Polres Cianjur pada Sabtu (28/1/2023).
"Ini kecelakaan lalu lintas karena kelalaian sehingga mengakibatkan orang lain meninggal dunia. Dan dengan sengaja tidak menghentikan kendaraan dan memberikan pertolongan atau tidak melaporkan kejadian kecelakaan tersebut kepada pihak kepolisian terdekat," ujar Ibrahim.
Selain itu Kasie Ident Polda Jabar Kompol Kasman Simbolon mengatakan ada jejak benturan atau gesekan atau lindasan di bawah Audi, tepatnya di sebelah kanan "Kurang lebih mungkin jaraknya itu 8 sentimeter dari sisi luar, di situ mulai dari spakbor depan sudah terlihat goresan, benturan dengan benda tumpul, sampai ke bawah itu ada putus-putus peredam suara itu sobek," tuturnya.
3. Keluarga Selvi Minta Kasus Tabrak Lari Diusut Tuntas
Yeti Yulianti (43), ibu mendiang Selvi berharap kasus kecelakaan yang menimpa putrinya diusut tuntas. "Saya hanya ingin pelakunya diproses secara hukum. Itu saja," ujar Yeti pada Rabu (25/1/2023).
Hal senada juga disampaikan oleh Eva Fatimah (36), bibi Selvi yang mengaku sudah ikhlas dan menganggap semua adalah takdir. Namun Eva mengatakan pihak keluarga tetap meminta agar kasus ini terus diusut dengan tuntas.
Tag
Berita Terkait
-
Misteri Kematian Selvi di Cianjur, Korban Tabrak Lari Iring-Iringan Pejabat Polri Hingga Pengungkapan yang Ditutup-tutupi
-
Kompol D Teman Istimewa Nyonya Bos Audi A6 Ditahan untuk Kasus Perselingkuhan, Tidak Terkait Tabrak Lari Mahasiswi Cianjur
-
Polisi Tewas Misterius di Kepulauan Seribu, Kini Diselidiki
-
Viral Kasus Kompol D, Apa Ancaman Hukuman Bila Anggota Polri Ketahuan Selingkuh?
-
Bukan Pacar Selingkuhan, Nur Penumpang Mobil Audi A6 yang Tabrak Selvi Ternyata Istri Siri Kompol D
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Kuasa Hukum: Banyak Pasal Dipreteli Polisi dalam Kasus Penembakan 5 Petani Bengkulu Selatan
-
Komplotan Pencuri Modus 'Pura-pura Ditabrak' Diringkus Polisi
-
Usai Mobil MBG Tabrak Puluhan Anak SD di Cilincing, Apa yang Harus Dibenahi?
-
Jeritan Pilu Pedagang Kalibata: Kios Ludes Dibakar Massa, Utang Ratusan Juta Kini Menjerat
-
Benarkah Sakit Hati Ditegur Jadi Motif Siswi SD Bunuh Ibu Kandung di Medan?
-
Dishub Ungkap Kondisi Mobil SPPG Penabrak Puluhan Siswa di Cilincing
-
Bencana Sumatera Disebut Bukan Sekadar Alam, Tapi 'Bencana Pejabat' dan Beban Bagi Prabowo
-
Pengamat Ungkap Untung-Rugi Jika Bulog dan Bapanas Disatukan
-
Stabilkan Harga Jelang Nataru, Pemprov DKI Kirim 15 Ton Pangan ke Kepulauan Seribu
-
Penembakan Petani di Bengkulu: Polisi Preteli Pasal Pembunuhan dan Dugaan Suap Miras