Suara.com - Pangdam XVII/Cendrawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa mengonfirmasi mengenai foto viral yang menampilkan seorang warga negara asing (WNA) yang diduga pilot pesawat Susi Air, Kapten Philips Mark Methrtens yang disandera oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) di Nduga, Papua Pegunungan, mengibarkan bendera Bintang Kejora merupakan hoaks.
Sebab, sejauh ini TNI bersama Polri masih mencari lokasi keberadaan Kapten Philips.
"Personel Pilot Susi Air masih diduga bersama kelompok KST (kelompok separatis dan teroris) dan terus dilakukan pencarian sesuai kondisi lapangan," kata Saleh dalam keterangannya, Sabtu (11/2/2023).
Sementara itu, Danrem 172/PWY Brigjen J.O Sembiring menyampaikan foto itu sengaja disebar untuk memprovokasi masyarakat. Dia menegaskan foto tersebut diambil satu tahun silam.
"Semua itu tidak benar, itu adalah upaya provokasi gerombolan KST dan simpatisannya. Itulah provokasi dan memutarbalik fakta, jika terus dilakukan, bisa melanggar Undang-Undang," jelas Sembiring.
Dalam foto itu, tampak seorang WNA tengah memegang tiang dengan bendera Bintang Kejora sedang berkibar. WNA tersebut berada di tengah-tengah sekelompok pria menggenggam senjata laras panjang.
Berita Terkait
-
Pilot Bule Susi Air Belum Ditemukan, TNI AD Kirim Pasukan Tambahan Selamatkan Penyanderaan TPNPB-OPM
-
Ironi Keamanan Papua, KSAD Jenderal Dudung Sebut Situasi Kondusif tapi Kirim Pasukan Tambahan
-
Evakuasi 25 Warga Distrik Paro Buntut Pesawat Susi Air Dibakar OPM, KSAD Dudung: Ada Intimidasi
-
KSAD Jenderal Dudung Sebut OPM Belum Minta Syarat Tebus Pilot Susi Air yang Disandera
-
Alasan OPM Hubungi Selandia Baru daripada Indonesia Usai Culik Pilot Susi Air
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta