Suara.com - Umat Muslim saat ini sudah memasuki bulan Syaban, satu bulan sebelum bulan Ramadhan tiba. Di bulan ini, umat Muslim dianjurkan untuk menjalani puasa Nisfu Syaban. Memangnya puasa Nisfu Syaban 2023 jatuh pada tanggal berapa?
Malam Nisfu Syaban adalah malam ke-15 di bulan Syaban sebelum datangnya bulan puasa Ramadhan. Dalam kitab Ihya' Ulumuddin, Imam Al Ghazali mengatakan umat Muslim dianjurkan untuk melakukan sholat sunnah sebanyak 100 rakaat di malam itu.
Selain itu, ada pula pendapat yang menyebutkan umat Muslim dianjurkan untuk mengerjakan puasa Nisfu Syaban.
"Jika masuk malam pertengahan bulan Syaban maka salatlah di malam harinya dan berpuasalah di siang harinya. Karena Allah turun ke langit dunia ketika matahari terbenam..." (HR Ibn Majah dari Mu'awiyah bin Abdillah bin Ja'far).
Ada pula dalil shahih yang juga menjelaskan terkait puasa bulan Syaban sebagaimana yang diriwayatkan oleh Aisyah RA. Ia berkata:
"Tidaklah aku melihat Rasulullah berpuasa sebulan penuh kecuali bulan Ramadhan, dan tidaklah aku melihatnya puasa paling banyak dalam sebulan, kecuali bulan Syaban." (HR Bukhari dan Muslim).
Jadwal Puasa Nisfu Syaban 2023
Direktorat Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kementerian Agama (Kemenag) RI telah menerbitkan kalender hijriah Indonesia tahun 2023 masehi. Berdasarkan kalender tersebut, tanggal 15 Syaban 1444 hijriah jatuh pada hari Rabu, 8 Maret 2023.
Sementara itu, berdasarkan Kalender Islam Global Tunggal 1444 H yang diterbitkan oleh Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah, tanggal 15 Syaban 1444 H jatuh pada hari Selasa, 7 Maret 2023.
Nah, mengacu kepada dua kalender tersebut, maka puasa Nisfu Syaban 2023 jatuh pada tanggal antara 7 Maret 2023 atau 8 Maret 2023.
Di kedua tanggal ini, umat Muslim di Indonesia bisa melakukan puasa Nisfu Syaban sesuai yang dianjurkan oleh Rasululah SAW.
Niat Puasa Nisfu Syaban
Pada umumnya tata cara mengerjakan puasa Nisfu Syaban sama seperti mengerjakan puasa sunnah lainnya, yakni diawali dengan membaca niat.
Bacaan niat puasa Nisfu Syaban dapat dibaca sebelum tidur, berikut ini bacaannya.
“Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnati Sya‘bana lillâhi ta‘âlâ”
Berita Terkait
-
Dalil Nisfu Syaban dalam Kitab dan Hadist
-
Kapan Malam Nisfu Syaban Tahun 2023, Berikut Penjelasannya
-
Bacaan Doa Agar Hujan Berhenti, Rajin Bacakan saat Musim Hujan
-
Ceramah Isra Miraj 2023 Lengkap, Contoh Khutbah tentang Isra Miraj Nabi Muhammad
-
15 Ucapan Nisfu Syaban Penuh Makna, Kata Mutiara 2023 untuk Dibagikan ke Saudara Muslim
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
Terkini
-
Baharuddin Lopa: Jaksa Agung Pemberani Usut Kasus Soeharto Hingga Koruptor Kelas Kakap
-
Semalam GBK Macet Parah Jelang Konser BLACKPINK, Polisi Lakukan Rekayasa Lalu Lintas
-
David Van Reybrouck Kritik Wacana Soeharto Jadi Pahlawan: Lupa Sejarah, Bahaya Besar!
-
Kronologi Truk Tanki 2.400 liter BBM Terbakar di Cianjur, Sebabkan Ledakan Mencekam
-
5 Fakta dan Pihak-pihak yang Terlibat Perang Sudan
-
Mau Perkuat Partai yang Dipimpin Prabowo, Budi Arie Bicara Soal Kapan Masuk Gerindra
-
Dasco: Gerindra Siap Tampung Gelombang Relawan Projo!
-
PLN Electric Run 2025 Siap Start Besok, Ribuan Pelari Dukung Gerakan Transisi Energi Bersih
-
Merapat ke Prabowo, Budi Arie Bicara Kemungkinan Jokowi Tak Lagi Jadi Dewan Penasihat Projo!
-
Hujan Lebat Iringi Megawati Ziarah ke Makam Bung Karno di Blitar, Begini Momennya