Suara.com - Penasaran, bagaimana sejarah GP Ansor? GP Ansor alias Gerakan Pemuda Ansor adalah badan otonom Nahdlatul Ulama (NU) yang fokus aktivitasnya di bidang kepemudaan, kemasyarakatan, kebangsaan, dan keagamaan.
GP Ansor diklaim juga mempunyai watak yang sifatnya kerakyatan. Lantas, seperti apa sejarah GP Ansor selengkapnya?
Sejarah GP Ansor
Sejarah pendirian GP Ansor ini terjadi pada tanggal 24 April 1934 atau 10 Muharram 1353 Hijriah di Banyuwangi, Jawa Timur.
Berdasarkan ungkapan laman resmi GP Ansor, organisasinya sebelum itu diberi nama Ansoru Nahdlatul Oelama (ANO). Kelahiran organisasi ini dianggap seiringan dengan semangat perjuangan, pembebasan, kepahlawanan, dan juga nasionalisme kala itu.
Dilansir dari laman NU Online, GP Ansor muncul dari konflik internal antara tokoh modernis dan tradisional di mana hal ini terjadi di Nahdlatul Wathan, organisasi yang fokus ke ranah pendidikan Islam. Dua tokoh yang bersinggungan adalah KH Abdul Wahab Hasbullah (tradisional) dan KH Mas Mansyur (modernis).
Terlepas dari yang modernis, KH Abdul Wahab nyatanya berhasil memperoleh dukungan dari pemuda-pemuda pada tahun 1924. Bersama dengan para pendukungnya, KH Abdul Wahab lantas mengusung pendirian Syubbanul Wathan.
Organisasi itu beberapa kali diubah namanya menjadi PPNU (Persatuan Pemuda NU), PNU (Pemuda NU), ANO (Anshoru Nahdlatul Oelama), hingga GP Ansor seperti sekarang ini.
Sehubungan dengan hal itu, organisasinya baru resmi ditetapkan sebagai bagian NU pada tanggal 24 April 1934. Setelah itu, GP Ansor juga sempat mengalami perkembangan hingga membawahi berbagai organisasi lain, di antaranya adalah Barisan Ansor Serbaguna (Banser), Rijalul Ansor, Densus 99, Lembaga Wakaf Ansor, dan lain sebagainya.
Baca Juga: Dituding Penyulut Penganiayaan Terhadap David, Netizen Serukan Tagar Tangkap Agnes
Organisasi bawahan NU ini memiliki tujuan berjuang dan mempertahankan ajaran Ahlusunnah wal-Jama’ah, di mana istilah tersebut kerap disingkat sebagai Aswaja.
Pada dasarnya, Aswaja ini adalah paham di mana seseorang mesti memiliki keteguhan terhadap Al-Quran, Hadits, Ijma’, dan Qiyas. Selain itu, Aswaja juga mengandung sejumlah konsep seperti tasamuh, tawasuth, tawazun, dan amar ma’ruf nahi munkar.
Demikian ulasan singkat seputar sejarah GP Ansor yang menarik untuk diketahui. Semoga informasi di atas bermanfaat.
Kontributor : Rishna Maulina Pratama
Berita Terkait
-
Dituding Penyulut Penganiayaan Terhadap David, Netizen Serukan Tagar Tangkap Agnes
-
Dosa Mario Dandy dan Kawan-kawan: Rekam Tindak Kekerasan, Masih Menyerang saat Korban Tak Berdaya
-
Imbas Kasus Penganiayaan David, AG Pacar Mario Dandy Kabarnya Dikeluarkan dari Sekolah
-
Penampakan TKP Penganiayaan Mario Dandy Yang Bikin Geger, Lokasi Di Perumahan Elite Dan Sepi
-
Terkuak David Ternyata Mualaf Sejak 3 Tahun Lalu, Datang Sendiri untuk Ucap Kalimat Syahadat
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka