Suara.com - Gubernur Nusa Tenggara Timur Viktor Laiskodat beberapa waktu belakangan ini mencuri perhatian publik, karena mengeluarkan kebijakan yang tidak biasa.
Ia meminta agar kegiatan sekolah di Kupang, Nusa Tenggara Timur, dimulai sejak pukul 05.00 Wita. Alhasil, kebijakan tersebut menjadi perbincangan masyarakat, termasuk di media sosial.
"Anak itu harus dibiasakan bangun pukul 04.00 WITA sehingga pukul 04.30 Wita mereka sudah harus jalan ke sekolah sehingga pukul 05.00 WITA sudah harus di sekolah supaya apa, ikut etos kerja," kata Viktor dalam sebuah video yang viral di medsos beberapa waktu lalu.
Kebijakan itu diberlakukan untuk jenjang SMA dan SMK. Sementara untuk SD dan SMP belum diberlakukan.
Kepala Dinas Pendidikan dan kebudayaan NTT, Linus Lusi mengatakan, kebijakan masuk sekolah pukul 05.00 WITA itu bertujuan untuk meningkatkan mutu Pendidikan di Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Lantas, siapakah sosok Viktor Laiskodat yang mengeluarkan kebijakan kontroversial itu? Berikut ulasannya.
Profil Viktor Laiskodat
Viktor Laiskodat memiliki nama lengkap Victor Bungtilu Laiskodat. Ia lahir di Oenesu, Kupang Barat, Kupang, Nusa Tenggara Timur pada 17 Februari 1965.
Ia merupakan anak bungsu pasangan Lazarus Laiskodat dan Orpha Laiskodat Kase. Masa kecil Viktor dihabiskan dengan mengenyam pendidikan di Sekolah Dasar di Semau Kupang.
Ia lalu melanjutkan sekolah ke SMPN 1 Kupang, serta SMA PGRI Kupang. Pada 1992, Viktor memutuskan untuk merantau ke Jakarta.
Ia lalu melanjutkan pendidikan tingginya di Sekolah Tinggi Hukum Indonesia Jakarta pada tahun 2000. Ia lalu melanjutkan Pendidikan S-2 nya di Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga pada 2017.
Karier Viktor Laiskodat
Ketika merantau ke Jakarta pada 1992, Viktor pernah melakoni sejumlah pekerjaan, di antaranya pemulung, sekuriti bahkan ia pernah menjadi debt collector atau penagih utang.
Namun, nasib baik akhirnya berpihak padanya. Setelah beberapa waktu menjalani kerasnya hidup, ia dan istrinya berhasil membuka butik tenun NTT di Jakarta. Butik itu ia namakan LeViCo, yang merupakan singkatan dari nama ketiga anaknya.
Selain menjadi pengusaha, Viktor juga aktif di kegiatan sosial.ia bahkan mendirikan sebuah Yayasan sosial pada 2004 yang ia beri nama Yayasan Victory.
Terjun ke politik
Tak puas menjadi pengusaha, Viktor lalu menjajal dunia politik dengan bergabung di Partai Golkar. Ia bahkan berhasil duduk di Senayan selama satu periode pada 2004-2009.
Setelah itu ia memutuskan untuk meninggalkan Partai Golkar dan hijrah bergabung dengan Partai Nasdem.
Di partai itu, selama tiga tahun ia dipercaya menduduki jabatan Ketua Bidang Pertanian dan Maritim DPP Partai NasDem.
Viktor lalu Kembali melenggang ke Senayan dari daerah pemilihan Nusa Tenggara Timur II untuk periode 2014-2019.
Namun jelang akhir 2017, ia ikut Pilkada NTT 2018 dengan didukung sejumlah parpol, diantaranya Nasdem, Golkar, hanura dan PPP.
Dalam kontestasi itu, Viktor Laiskodat akhirnya terpilih menjadi Gubernur Nusa Tenggara Timur periode 2018-2023.
Kontributor : Damayanti Kahyangan
Berita Terkait
-
Kecam Sekolah Masuk Jam 5 Subuh di NTT, Arie Kriting: Keputusan yang Tak Ada Landasan Ilmiah
-
Dianggap Buat Kebijakan Tanpa Landasan Ilmiah, Arie Kriting Ajak Pelajar SMA/SMK di NTT Tidak Usah Masuk Sekolah
-
Kaget Anak Sekolah Masuk Jam 5 Pagi, DPRD NTT: Ini Bukan Kebijakan, Tapi Pengumuman!
-
Kebijakan Masuk Sekolah Jam 5 Pagi di NTT, Rocky Gerung: Akan Ada Kekacauan dalam Rumah Tangga...
-
Viktor Laiskodat, Gubernur NTT yang Memulai Kebijakan Sekolah Pukul 05.00 WITA
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Tongkat Estafet Tokoh Menko Polkam: Ada SBY, Mahfud MD, Wiranto, hingga Djamari Chaniago
-
Surat Pemakzulan Gibran Tidak Mendapat Respons, Soenarko Curigai Demo Rusuh Upaya Pengalihan Isu
-
Respons Viral Setop 'Tot Tot Wuk Wuk', Gubernur Pramono: 'Saya Hampir Nggak Pernah Tat Tot Tat Tot'
-
Minta Daerah Juga Tingkatkan Kualitas SDM, Mendagri Tito: Jangan Hanya Andalkan Kekayaan Alam
-
Fakta atau Hoaks? Beredar Video Tuding Dedi Mulyadi Korupsi Bareng Menteri PKP
-
Terungkap! Ini Alasan KPK Masih Rahasiakan Jumlah Uang yang Dikembalikan Khalid Basalamah
-
Gantikan Posisi Noel, Afriansyah Noor Lebih Kaya, Punya Harta Rp 23,9 Miliar
-
Gedung DPR Masih Dijaga TNI, Legislator PDIP: Kita Bekerja Perlu Situasi Aman
-
Update Evakuasi 7 Pekerja Freeport: Tim Penyelamat Hadapi Risiko Tinggi di Tambang Bawah Tanah
-
Tim Reformasi Kepolisian Bentukan Prabowo Siap Guncang Institusi, Ini Respons Kapolri!