Belasan Warga Negara Asing (WNA) atau turis asing datang ke Kantor Camat Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali untuk mengadukan suara kokok ayam milik warga yang tinggal bersebelahan dengan homestay yang mereka singgahi.
Kepala Seksi Keamanan dan Ketertiban (Trantib) Kecamatan Kuta Selatan, I Kadek Agus ALit Juwita menyebut aduan tersebut telah disampaikan dalam dua lembar kertas dilengkapi dengan tanda tangan sebanyak 15 WNA penghuni homestay tersebut. Adapun aduan tersebut terlampir pada hari Rabu (1/3/2023).
Lantas, seperti apa fakta-fakta WNA di Bali terganggu suara ayam yang ngadu ke kantor Camat tersebut? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Isi Aduan Surat
Dalam surat tersebut, para WNA menyebut bahwa pihaknya merasa terganggu dengan suara ayam milik seorang warga yang bernama Agus. Ayam tersebut terus berkokok dari siang sampai malam.
Tindak Lanjut Pihak Kecamatan
Alit menyebut bahwa pihak kecamatan langsung menindaklanjuti laporan dengan mendatangi rumah warga yang diadukan oleh para WNA yakni Agus, pada hari Kamis (2/3/2023).
Dari fakta yang ditemukan di lapangan, homestay yang mereka tempati tersebut memang bersebelahan tepat dengan garasi yang dijadikan kandang ayam oleh sang pemilik rumah bernama Agus.
Pemilik Ayam Ogah Pindah Kandang Ayam
Baca Juga: Guys, Ini Dia Villa Luna Maya di Bali, Berada di Tepi Pantai Candidasa
Disebutkan bahwa dalam garasi tersebut, ada sebanyak tujuh ekor ayam pejantan. Alit menyebut bahwa pihaknya telah menyampaikan keluhan dari WNA tersebut, tetapi pemilik ayam enggan memindahkan kandang ayamnya dikarenakan keterbatasan lahan.
WNA Rusia Buat Petisi
Terkait dengan suara kokok ayam tersebut, Alit menuturkan bahwa salah satu perwakilan WNA Rusia menyampaikan petisi mereka dengan mendatangi Kantor Camat Kuta Selatan bersama salah satu warga lokal yang merupakan orang kepercayaan di Homestay Anumaya.
Lalu, mereka memberikan surat atau petisi yang telah ditandatangani belasan turis asing yang tinggal di homestay tersebut yang komplain terkait dengan suara kokok ayam terutama di pagi hari.
Pihak Kecamatan Akan Lakukan Mediasi
Alit menyebut bahwa pihak Kecamatan Kuta Selatan akan melakukan mediasi kepada para penghuni homestay tersebut dengan tetangga di depan homestay yang mempunyai ayam pada hari Selasa (7/3/2023) mendatang agar bisa diselesaikan secara kekeluargaan.
Berita Terkait
-
Guys, Ini Dia Villa Luna Maya di Bali, Berada di Tepi Pantai Candidasa
-
Asib Ali Simpan Video Tak Senonoh dengan Nisa, Kisah Asmara Pria India dengan Gadis Sulawesi
-
Bule Rusia Datangi Camat di Bali, Protes Ada Ayam Berisik
-
Anak Buah Bos Besar Narkoba di Bali Ditangkap di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai
-
Bule Asal Rusia Ditangkap saat Ingin Selundupkan Narkoba Jenis Hasis ke Bali
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Bangunan Parkir 2 Lantai Runtuh di Koja, Polisi Turun Tangan Selidiki
-
TNI Bubarkan Aksi Bawa Bendera GAM di Aceh, Satu Orang Terciduk Bawa Pistol dan Rencong
-
Bukan Cuma Lokal, Turis Eropa Serbu Kota Tua Jakarta Saat Natal: Ternyata Ini yang Mereka Cari
-
Pratikno: Januari 2026, Siswa Terdampak Bencana Sumatra Dipastikan Kembali Sekolah
-
Pemerintah Cabut Izin Jutaan Hektare Sawit dan Segel 5 Perusahaan Tambang
-
RI Tak Main-main! Bintang Porno Bonnie Blue Diadukan ke Inggris Usai Lecehkan Bendera Merah Putih
-
Pesan Mendagri ke Daerah Kaya: Jangan Simpan Anggaran, Bantu Korban Bencana
-
Prabowo: Pemerintah Tak Libur, Fokus Pulihkan Aceh dan Sumatra
-
Geger Video Bom di Bandara Batam, Kapolda Kepri: Hoaks! Pelaku Sedang Kami Kejar
-
Kejar Target Akhir Tahun, Seskab Teddy dan BP BUMN Percepat Pembangunan 15.000 Rumah Pascabencana