Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi melaporkan keunggulan yang dicapai Indonesia pasca dihantam pandemi Covid-19. Disaat negara-negara lain masih bersusah payah menyelesaikan masalah pasca pandemi, Indonesia justru tengah menikmati pertumbuhan ekonomi.
Jokowi menjelaskan bahwa pertumbuhan ekonomi itu terjadi pada 2022. Menurutnya, pertumbuhan ekonomi terjadi ketika negara-negara lain masih terpuruk akibat pandemi Covid-19.
"Alhamdulillah pertumbuhan ekonomi di tahun 2022 kemarin negara-negara lain terpuruk kita bisa tumbuh 5,3 persen. Negara-negara lain masih bingung menyelesaikan Covid-19," jelas Jokowi saat berpidato dalam acara Istigasah dan Doa Bersama Rabithah Melayu-Banjar di Kalimantan Selatan, Jumat (17/3/2023).
Disaat negara lain masih kebingungan, Jokowi menyampaikan kalau Indonesia sudah mencabut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM.
Ia juga melihat banyak warga yang sudah tidak menggunakan masker karena sudah disuntik vaksin hingga dosis ketiga.
"Desember yang lalu kita sudah menyampaikan mencabut yang namanya PPKM dan saya lihat di sini ndak pakai masker semuanya. dulu 3 tahun semuanya pakai masker, semuanya disuntik vaksin 2 dosis. Ada yang 3? sudah tiga, itu yang lebih baik," terangnya.
Kendati demikian, dirinya tidak menampik kalau situasi global saat ini tidak mudah. Kata Jokowi, antarnegara saling bersaing dan berebut untuk kemajuan di negaranya masing-masing.
"Tidak mudah sekarang ini, antarnegara saling bersaing, antarnegara saling berebut. Baik itu yang namanya investasi, baik yang namanya lalu lintas, dan persaingan itu tidak mudah."
Baca Juga: Nempel Terus! Kini Prabowo Dampingi Jokowi Hadiri Acara Istigasah di Kalimantan Selatan
Berita Terkait
-
Kala Prabowo Puji Jokowi: Banyak Prestasi Selama Kepemimpinannya
-
Kaesang Pangarep Sebut Sosok Ini Jadi Pengrusak Foto Romantisnya Bareng Erina Gudono Berakhir Ngakak
-
Pembangunan IKN Nusantara Demi Pola Pikir Baru, Jokowi: Kalau Tidak, Kita Terus Jadi Negara Berkembang
-
CEK FAKTA: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Dipecat Presiden Jokowi
-
Nempel Terus! Kini Prabowo Dampingi Jokowi Hadiri Acara Istigasah di Kalimantan Selatan
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta
-
Wamen Dzulfikar: Polisi Aktif di KP2MI Strategis Perangi Mafia TPPO