Suara.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan evaluasi ke bawahannya terkait pengawalan yang dilakukan polisi kerap menimbulkan masalah di masyarakat. Termasuk penggunaan suara sirine bising.
Kapolri menjelaskan terkait pengawalan di jalan sudah diatur dalam peraturan Korlantas Polri. Sehingga bawahannya tinggal mengikuti SOP tersebut.
"Terkait pengawalan di masyarakat paling banyak dapat protes. Heboh rombongan Moge dikawal masuk tol, keluhan sopir truk lihat konvoi mobil mawah dikawal, viral sepda dikawal polisi. Jadi hal-hal ini jadi perhatian publik," ujar Listyo dalam akun instagram pribadinya @listyosigitprabowo seperti dikutip, Jumat (24/3/2023).
Listiyo meminta pada bawahannya khususnya Korlantas Polri untuk lebih selektif. Ia menegaskan kepada petugas untuk bisa mematuhi rambu-rambu lalu lintas saat melakukan pengawalan yang sifatnya tidak terlalu mendesak.
"Apabila kalau yang tidak terlalu mendesak ikuti aturanya, lampu merah berhenti, lampu hijau baru jalan. Kita kawal untuk ketertiban robongan, bukan berikan prioritas boleh melanggar," ujar Listyo.
"Kecuali, yang harus diprioitaskan mobil ambulan, yang harus segera berangkat karena keselamatan masyarkat," Listyo menambahkan.
Lebih lanjut, petugas kedepanya diminta untuk lebih tertib agar tidak menimbulkan kecemburuan sosial apabila melakukan pengawalan di masyarkaat.
"Tolong ini rekan-rekan lebih selektif, memahami apalagi pada saat situasi macet," jelasnya.
Tidak hanya soal pengawalan, Listyo juga menyoroti penggunaan sirine yang mengeluarkan suara bising hingga penggunaan strobo oleh anggota.
Baca Juga: Duduk Perkara Patung Bunda Maria Ditutup Terpal, Beda Penjelasan Warganet vs Polisi
"Kita lihat sensitifitas saat jalan sedang padat, suara itu juga jadi masalah, sirene yang melengking dan bising itu juga menggangu. Gunakan suara yang lebih pas lah, misal dim kah atau suara yang membuat masyarkat satu sisi oke ada kegiatan pengawalan," katanya.
Berita Terkait
-
Timeline Kronologi Patung Bunda Maria di Kulon Progo Ditutup Pakai Terpal
-
Kronologi Polisi Klarifikasi Polisi Soal Narasi Patung Bunda Maria Ditutup Terpal
-
4700 Personil Polisi Telah Disiapkan Mengamankan Laga PSIS Semarang vs Persebaya
-
Duduk Perkara Patung Bunda Maria Ditutup Terpal, Beda Penjelasan Warganet vs Polisi
-
Patung Bunda Maria Ditutup Terpal di Bulan Ramadan, Polisi: Inisiatif dari Pemilik
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
Prabowo Ingatkan Anak Muda: Kuasai Ekonomi Sebelum Jadi Pemimpin Politik
-
Jakarta Bersih-Bersih: Halte Transjakarta BNN dan Tiang Monorel Masuk Daftar Pembongkaran
-
DPR Akan Panggil Trans7, Cucun: Jangan Demi Rating Malah Memecah Belah Bangsa
-
Sidang Praperadilan Ditolak, Nadiem Makarim Tulis Surat Menyentuh dari Balik Jeruji
-
BPI Danantara dan Pemprov DKI Siap Wujudkan Proyek Energi Sampah November Ini
-
Wapres Gibran Bingung Ditanya CPNS Optimalisasi? Respon Singkatnya Jadi Sorotan!
-
Surya Paloh dan Sjafrie Gelar Pertemuan Tertutup di Kantor Menhan, Ada Sinyal Politik Apa?
-
Komnas Perempuan: Kekerasan Seksual Mei 1998 Tidak Boleh Dihapus dari Sejarah
-
'Sakit Hati' Lama Terbongkar di Pengadilan, Jusuf Hamka: Saya Dizalimi Hary Tanoe
-
Survei: 83,5% Publik Puas Kinerja Prabowo, Program Energi Bahlil Bikin Hemat Triliunan