Suara.com - Waspada penipuan yang mencatut nama Wakil Gubernur, Sitti Rohmi Djalilah, dan Sekretaris Daerah Nusa Tenggara Barat, Lalu Gita Ariadi dengan modus penipuan bantuan sosial melalui aplikasi media sosial WhatsApp.
"Kami minta masyarakat waspada," kata Sekretaris Daerah (Sekda) NTB, Lalu Gita Ariadi dalam keterangan tertulis diterima wartawan di Mataram, Minggu (26/3/2023) kemarin.
Ia menjelaskan, pesan singkat tersebut berisi tentang program penyaluran bantuan dana hibah bagi masjid dan musholla yang sudah tidak layak, akan mendapatkan bantuan dan diminta untuk melengkapi data -data atau persyaratan.
"Ndak kenal bulan suci Ramadhan, ada juga yang mau menipu seakan nomor Sekda," ujarnya.
Tidak hanya sekali, peristiwa ini diduga sudah terjadi sebelumnya dengan modus yang sama mengatasnamakan pejabat Pemprov NTB sempat terjadi pada tahun 2020 hingga 2022.
Pada bulan Maret 2022 lalu terjadi penipuan online yang mengatasnamakan Wakil Gubernur NTB, Sitti Rohmi Djalilah. Pelaku yang mengaku sebagai Wagub meminta sejumlah dana donasi kepada korban.
Atas pencatutan nama untuk penipuan tersebut, Miq Gite sapaan akrab Sekda NTB mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada akan modus penipuan tersebut.
"Kami minta masyarakat tetap waspada dengan penipuan tersebut," kata dia, dikutip via Antara.
Baca Juga: Duduk Perkara Dugaan Penipuan Pengacara Natalia Rusli, Sempat Masuk DPO
Berita Terkait
-
Parah Banget! Ternyata Jusuf Hamka Tak Pernah Ada Niat Bagi-Bagi Uang dan Modal Usaha, Kominfo RI Sampai Turun Tangan
-
Jangan Percaya Hoax! Jusuf Hamka Bagi-Bagi Takjil di Bulan Puasa, Tak Ada Bagi-Bagi Uang dan Modal Usaha
-
Populer Sepekan: Cek Fakta Lucinta Luna Meninggal Dunia hingga Hoax Kapolri Resmi Bebaskan Ferdy Sambo
-
Siapa Natalia Rusli? Pengacara yang Terseret Kasus Nasabah KSP Indosurya
-
Duduk Perkara Dugaan Penipuan Pengacara Natalia Rusli, Sempat Masuk DPO
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
Pilihan
-
Patrick Kluivert Bongkar Cerita Makan Malam Terakhir Bersama Sebelum Dipecat
-
Dear PSSI! Ini 3 Pelatih Keturunan Indonesia yang Bisa Gantikan Patrick Kluivert
-
Proyek Sampah jadi Energi RI jadi Rebutan Global, Rosan: 107 Investor Sudah Daftar
-
Asus Hadirkan Revolusi Gaming Genggam Lewat ROG Xbox Ally, Sudah Bisa Dibeli Sekarang!
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
Terkini
-
Efek Ammar Zoni: DPR Siap-siap Bentuk Panja Khusus Bongkar Borok Lapas
-
Presiden Prabowo Bolehkan WNA Pimpin BUMN, KPK: Wajib Setor LHKPN!
-
Pramono Anung Bakal 'Sulap' Sumber Waras Jadi RS Kelas A yang Ikonik Setelah 10 Tahun Mangkrak
-
Kontak Senjata di Intan Jaya Pecah! 14 OPM Tewas Ditembak TNI dalam Operasi Pembebasan Sandera
-
MUI Resmikan Fatwa Syariah Penyaluran Zakat dan Infak melalui Skema Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
-
Jakarta Dilanda Panas Ekstrem, Ini Instruksi Pramono kepada Jajarannya
-
Mahfud MD 'Spill' Dugaan Korupsi Kereta Cepat Whoosh, Budi Prasetyo: Silakan Laporkan ke KPK
-
Kupang Diguncang Kasus Prostitusi Online Anak, Menteri PPPA Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Ahli Gizi Soroti Makan Bergizi Gratis: SPPG Polri Bisa Jadi Role Model Nasional
-
Trauma Kasus Lama? Gubernur Pramono Minta KPK Kawal Proyek Pembangunan RS Sumber Waras