Suara.com - Penundaan drawing Piala Dunia U-20 di Indonesia telah menjadi sorotan dunia. Media asing turut memberitakan keputusan FIFA menunda pengundian Piala Dunia U-20 disebabkan karena munculnya penolakan tim nasional (timnas) Israel dari tuan rumah Indonesia.
Media AP menuliskan bahwa penyebab penolakan itu dikatakan oleh Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) pada Minggu (26/3/2023). Ini dikabarkan lewat berita berjudul "Indonesia’s issues with Israel delay FIFA U20 World Cup draw" atau "Isu Indonesia dengan Israel telah menunda pengundian FIFA Piala Dunia U-20".
Keputusan FIFA menunda drawing 24 negara, termasuk debut Israel, diumumkan lima hari sebelum jadwal undian yang seharusnya dilaksanakan di Bali pada Jumat (31/3/2023) mendatang. Padahal, pengundian itu akan menentukan jadwal pertandingan Piala Dunia U-20 mulai 20 Mei-11 Juni 2023.
Media AP juga menuliskan, keraguan drawing bermula karena Gubernur Bali, I Wayan Koster, menyerukan larangan timnas Israel untuk bermain di sana. Alasannnya karena sebagai bentuk dukungan diplomatik Indonesia untuk perjuangan Palestina.
Enam stadion di Indonesia sudah disiapkan untuk menyelenggarakan 52 pertandingan Piala Dunia U-20. Salah satu tuan rumahnya adalah kota Gianyar, Bali.
Sementara itu, FIFA masih menolak berkomentar tentang keputusan membatalkan pengundian hanya delapan minggu sebelum pertandingan pembukaan.
Media AP menuliskan jika Indonesia sampai gagal menyelesaikan masalah tuan rumah karena penolakan timnas Israel, maka federasi sepak bola nasional, dalam hal ini PSSI, berisiko mendapatkan sanksi oleh FIFA.
Salah satu sanksi bisa berupa menghapus Indonesia dari kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang dimulai pada Oktober mendatang.
Dalam pemberitaannya, media AP juga menyebut penolakan AP turut diserukan oleh kelompok Islam konservatif di Jakarta, pada minggu lalu.
Baca Juga: Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Lawan Burundi di Laga Kedua
Tak sampai di situ, Indonesia juga ditulis sebagai negara berpenduduk mayoritas Muslim terbesar di dunia, atau sekitar 277 juta orang, serta menjadi negara yang tidak memiliki hubungan diplomatik formal dengan Israel.
Terlepas dari penolakan itu, media AP juga menjelaskan bahwa federasi sepak bola Indonesia hingga otoritas publik sudah menyetujui segala persyaratan untuk menjadi tuan rumah FIFA pada 2019, sebelum dipilih menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 edisi 2021.
Peran Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 sendiri memang tertunda selama dua tahun akibat pandemi Covid-19.
Sebagai informasi, timnas Israel sendiri sudah berhasil lolos Piala Dunia U-20 pertama mereka pada Juni lalu, tepatnya ketika mencapai semifinal Kejuaraan Eropa U-19. Namun, timnas Israel kemudian kalah di final melawan Inggris.
Terakhir, AP juga mengungkap profil Ketua Umum PSSI Erick Thohir, yang juga tercatat menjadi mantan pemilik bersama NBA Philadelphia 76ers.
Rekam jejak Erick mulai dari menjadi mantan presiden klub Italia Inter Milan juga dibahas, termasuk kedekatannya dengan Presiden FIFA Gianni Infantino yang berasal dari Italia.
Berita Terkait
-
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Lawan Burundi di Laga Kedua
-
Dampak Merugikan Indonesia Kalau Tolak Timnas Israel Main di Piala Dunia U20: Tak Akan Lagi Dipercaya FIFA
-
Ini Stadion di Sumedang yang Jadi Venue Latihan Kontestan Piala Dunia U-20, Ada Dua lho
-
Instagram Gubernur Bali dan Ganjar Pranowo Jadi Sasaran Kemarahan Netizen Usai Dibatalkannya Drawing Piala Dunia U20
-
Timnas Guatemala Siapkan Kemungkian Terburuk Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
Terkini
-
KPK Ungkap Peran Tersangka dari Korupsi Kemenag: Keluarkan Diskresi Pembagian Kuota Haji!
-
Lapor Polisi soal Chat WA Misterius, Ini Teror-teror 'Ngeri' Bikin Istri Gus Yazid Trauma
-
Dua Begal Bersenpi Diamuk Massa di Tambora, Warga Ikut Terluka Kena Pantulan Peluru!
-
Sambangi Kantor BPK, Dedi Mulyadi Cek Alur Kas Pemprov Jabar Sudah Benar atau Tidak
-
Ganti Dana Otsus, Walkot Sabang Usul Legalkan Ganja di Aceh: Kalau di Sini Dijual Pasti Laku Keras
-
Sudah Lama Jadi Tersangka, KPK Panggil Sekjen DPR RI Indra Iskandar Kasus Korupsi Rumah Jabatan
-
Dor...! Lepaskan Tembakan saat Diamuk Warga di Tambora, 2 Pelaku Begal Senpi Kritis
-
Krisis Lahan, 11 TPU di Jakarta Ini Masih Terima Pembuatan Makam Baru
-
Dikira Dilempar Batu, Rumah Warga di Cengkareng Jakbar Terkena Peluru Nyasar
-
Menkeu Purbaya Bilang Rugi Simpan di Giro, KDM: Tidak Mungkin Juga Kan Pemda Nyimpan Uang di Kasur