Suara.com - Kepala Satpol PP DKI Jakarta Arifin angkat bicara soal kasus tawuran yang kerap terjadi saat bulan Ramadhan 2023.
Arifin mengklaim, anggotanya sudah rutin melakukan patroli ke berbagai wilayah Jakarta untuk mencegah tawuran.
Dia mengatakan, patroli dilakukan pada sejumlah waktu tertentu, yakni menjelang waktu berbuka puasa, tarawih, dan sahur. Masyarakat biasanya berkumpul di luar rumah pada momen tersebut.
"Saya dengan jajaran Satpol PP di wilayah menyiasati untuk mencegah tawuran khususnya di jam-jam menjelang buka puasa, menjelang tarawih, termasuk jelang sahur. Ini kami lakukan peningkatan patroli," kata Arifin di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (27/3/2023).
Pengerahan anggota Satpol PP dimulai dari tingkat kecamatan, kota, hingga provinsi. Petugas juga berkeliling bersama personel TNI-Polri.
"Satpol PP, TNI-Polri, biasanya di kecamatan dengan polsek dan koramil, memantau titik-titik yang menjadi potensi kerawanan tawuran," kata dia.
Sebagai upaya pencegahan tawuran, pihaknya juga menjalin komunikasi dengan tokoh masyarakat. Mereka diminta melakukan edukasi kepada warga agar turut membantu mencegah tawuran.
"Kami ajak tokoh masyarakat serta orang yang dituakan, yang ditokohkan di sana, untuk mengedukasi masyarakat. Bulan puasa kan bulan baik, jangan isi dengan tawuran."
Sementara Polda Metro Jaya menyatakan, sudah ada delapan aksi tawuran yang tersebar di sejumlah kawasan DKI Jakarta.
Baca Juga: Puasa Baru 5 Hari, Satpol PP Jakarta Sudah Sita 1.627 Botol Miras
Sejumlah tawuran itu sendiri terjadi di bulan Ramadhan 1444 Hijriah yang bahkan belum berlangsung seminggu.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyodo Andiko mengatakan pihaknya berhasil menggagalkan enam tawuran di antaranya.
"Ada dua kasus pelaporan dan enam (kasus tawuran) karena pencegahan oleh Tim Patroli Perintis Presisi," ujar Kombes Trunoyodo Andiko, Minggu (26/3) akhir pekan lalu.
Berita Terkait
-
Puasa Baru 5 Hari, Satpol PP Jakarta Sudah Sita 1.627 Botol Miras
-
Perang Sarung Berdarah di Hari Pertama Puasa, Polisi Tangkap 2 Pembunuh Jatmico Pemuda Palmerah Jakbar
-
Fenomena Perang Sarung: Dahulu dan Sekarang Berbeda, Dijadikan Momen Tawuran Bulan Ramadan
-
Mencekam! Aksi Tawuran Remaja di Pondok Gede, Ada Korban Diamuk Beramai-ramai
-
Polres Garut Gagalkan Aksi Tawuran Remaja Jelang Sahur di Bunderan Leuwidaun
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta