Suara.com - Kasat Lantas Polres Malang, AKP Agnis Juwita Manurung tengah disorot usai menjadi aparatur negara kesekian yang terciduk hobi flexing atau pamer harta di media sosial. Melalui akun Instagramnya, @agnisjsm, ia kerap menunjukkan beberapa tas branded.
Namun setelah viral dan menjadi bulan-bulanan sejumlah warganet, akunnya telah menghilang. Sikap sang polwan yang senang pamer itu lantas membuat publik curiga. Rekam jejak AKP Agnis Juwita di dunia kepolisian pun turut memicu rasa penasaran.
Rekam Jejak AKP Agnis Juwita
AKP Agnis Juwita mulai menjabat sebagai Kasat Lantas Polres Malang sejak 2022. Saat itu, dirinya menggantikan jabatan yang semula diisi AKP Agung Fitransyah. Sebelumnya, ia dipilih menjadi Kanit Regident Sat Lantas Polresta Sidoarjo.
AKP Agnis Juwita juga tercatat pernah menjabat sebagai Kapolsek Sedati Polresta Sidoarjo. Berdasarkan penelusuran Suara.com, rekam jejaknya sebelum kasus pamer harta it belum dapat ditemukan. Hanya saja, kekayaannya di LHKPN periode 2022, tercatat mencapai Rp304 juta.
Media sosial sendiri sempat dihebohkan oleh sosok AKP Agnis Juwita Manurung yang dinilai menunjukkan gaya hedon. Hal tersebut diketahui melalui akun Instagram pribadinya yang kini telah ditutup usai terciduk warganet.
Dalam salah satu unggahannya, AKP Agnis Juwita terlihat memamerkan koleksi barang mewah. Hal serupa juga diunggah akun TikTok @pejabatcurang. Sang polwan itu membawa tas yang harganya ditaksir mencapai Rp20 juta-Rp30 juta.
Adapun tas itu disebut-sebut merupakan Gucci Marmont yang dibanderol puluhan juta rupiah. AKP Agnis juga tampak memakai sandal dengan kisaran harga Rp19 juta. Belum lagi, ada potretnya memakai kacamata yang diduga brand Dior.
Gayanya ketika bersepeda pun turut menerima sorotan disorot. Sebab, dalam video unggahannya, AKP Agnis menjelaskan bahwa harga sepeda merk Specialized itu sekitar Rp50 juta. Unggahan tersebut menerima beragam reaksi warganet. Tak sedikit dari mereka yang mendukungnya.
Baca Juga: AKP Agnis Juwita Pamer Gaya Hidup Mewah Berujung Diperiksa Propam Polda Jawa Timur
Buntut dari pamer harta itu, AKP Agnis Juwita sudah melakukan proses klarifikasi dan verifikasi oleh Propam Polda Jatim. Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana mengatakan, pemeriksaan tersebut turut dilampiri dokumen pendukung.
“Verifikasi masih berjalan di Propam Polda. Hasilnya mengenai apakah unggahan itu benar atau tidak tentunya bisa dijelaskan oleh AKP Agnis disertai dokumen-dokumen pendukungnya,” ujar Kholis, mengutip ANTARA, Selasa (28/3/2023).
Adapun dari proses pemeriksaan awal, Kholis menyatakan bahwa tidak semua barang-barang yang ada di dalam foto itu adalah milik AKP Agnis. Beberapa diantranya diakuinya sebagai hadiah. Di sisi lain, Polres Malang sempat menegurnya agar berhati-hati saat main media sosial.
Kontributor : Xandra Junia Indriasti
Berita Terkait
-
AKP Agnis Juwita Pamer Gaya Hidup Mewah Berujung Diperiksa Propam Polda Jawa Timur
-
3 Warga Malang Ditangkap Polisi karena Simpan 8 kg Bahan Pembuat Petasan
-
Kerap Flexing, AKP Agnis Juwita Diperiksa Propam Polda Jatim
-
Istri Doyan Flexing, Gaji dan Tukin Pejabat Ditjen Hubla Selangit!
-
Viral Gaya Hidup Hedon Kasatlantas AKP Agnis Juwita Manurung, Kapolres Malang Turun Tangan
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Tak Boleh Kurang, DPRD DKI Wanti-wanti Janji Pramono: Harus Ada 258 Sekolah Swasta Gratis 2026
-
Raja Abdullah II Anugerahkan Prabowo Tanda Kehormatan Bejeweled Grand Cordon Al-Nahda, Ini Maknanya
-
Bawaslu Ungkap Upaya Digitalisasi Pengawasan Pemilu di Tengah Keterbatasan Anggaran
-
Mafindo Ungkap Potensi Tantangan Pemilu 2029, dari AI hingga Isu SARA
-
Bilateral di Istana Merdeka, Prabowo dan Raja Abdullah II Kenang Masa Persahabatan di Yordania
-
August Curhat Kena Serangan Personal Imbas Keputusan KPU soal Dokumen Persyaratan yang Dikecualikan
-
Di Hadapan Prabowo, Raja Yordania Kutuk Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Sebut Serangan Mengerikan
-
Usai Disanksi DKPP, Anggota KPU Curhat Soal Beredarnya Gambar AI Lagi Naik Private Jet
-
Dua Resep Kunci Masa Depan Media Lokal dari BMS 2025: Inovasi Bisnis dan Relevansi Konten
-
Soal Penentuan UMP Jakarta 2026, Pemprov DKI Tunggu Pedoman Kemnaker