Suara.com - Krisdayanti yang merupakan diva sekaligus anggota DPR RI dari Fraksi PDI-P membagikan momennya blusukan ke Pasar Singosari, Malang. Aksi blusukan menjadi sorotan karena Krisdayanti menggunakan tas dan sabuk bermerek dengan harga yang fantastis.
Tas tersebut adalah tas merek Hermes So Kelly 22 turquoise Ostrich and Toile with Palladium Hardware 2012. Tas tersebut diduga seharga Rp71 juta rupiah.
Sementara itu, sabuk yang digunakan bermerek Prada. Harga sabuk tersebut yakni Rp 9,8 juta.
Kegiatan tersebut bertujuan meninjau kelayakan makanan dan minuman di pasar. Krisdayanti pun mengambil beberapa sampel dan kemudian untuk dilakukan tes dengan laboratorium keliling dari BPOM Surabaya.
“Kunjungan kerja hari ini peninjauan ke Pasar singosari Kabupaten Malang sekaligus sampling makanan minuman yang langsung akan di test dengan Laboratorium Keliling Balai POM Surabaya, Dilanjutkan diskusi dengan Bupati melakukan peninjauan keliling pasar,” tulis Krisdayanti melalui akun Instagram, dikutip Jumat (31/3/2023).
“Terkait hasil lab sampling dari 37 sample, 25 diantaranya dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS) atau sekitar 67 persen 8 sampel mengandung formalin: ikan kering, cumi, teri basah. 2sampel mengandung Rhodamin: krupuk pasir dan krupuk sadari. Para ibu rumah tangga harap hati-hati saat belanja di pasar yaaaa” tambahnya.
Lalu berapa sih gaji anggota DPR RI?
Berdasarkan Surat Edaran Setjen DPR RI No. KU.00/9414/DPR RI/XII/2010 dan Surat Menteri Keuangan Nomor S-520/MK.02/2015, gaji anggota DPR RI cukup kecil. Gaji pokok Ketua DPR RI adalah Rp5.040.000 dan Wakil Ketua DPR RI yakni Rp4.620.000. Anggota DPR RI memiliki gaji pokok Rp4.200.000.
Namun ada pula tunjangan yang diterima dan nilainya lebih tinggi daripada nominal gaji tersebut. Hal ini selaras dengan pernyataan Krisdayanti pada 2021 di kanal YouTube Akbar Faizal.
Besaran gaji yang diterimanya lebih dari nominal tersebut yakni Rp16 juta.
“Tanggal 1 Rp 16 juta, tanggal 5 Rp 59 juta kalau tidak salah,” ungkapnya dikutip pada Jumat (31/3/2023).
Dana lain yang diterima yakni dana aspirasi Rp450 juta lima kali dalam setahun, Rp140 juta selama delapan kali dalam setahun. Dana aspirasi ini sebagai tanggung jawab anggota dewan atas aspirasi rakyat di 20 tempat, sehingga bukan langsung diterima pribadi begitu saja.
"Dana aspirasi memang wajib untuk kita. Namanya juga uang negara. Kami juga harus menyerap aspirasi di 20 titik. Itu kehadiran kita," imbuh Krisdayanti.
Selain gaji dan tunjangan, adapun fasilitas yang diperoleh anggota DPR RI. Fasilitas tersebut yakni rumah jabatan dan uang pensiun yang besarannya mencapai 60% dari gaji pokok.
Demikian gaji anggota DPR RI beserta tunjangan dan fasilitas lengkapnya.
Berita Terkait
-
7 Sumber Kekayaan Krisdayanti, Blusukan ke Pasar Pakai Tas Hermes dan Ikat Pinggang Prada Puluhan Juta
-
Berapa Harta Bambang Susantono? Kepala Otorita IKN yang Baru Digaji Usai Kerja 11 Bulan
-
Blusukan Bersabuk Prada dan Tenteng Tas Hermes, Berapa Harta Krisdayanti?
-
Daftar Tas Mewah Istri Rafael Alun yang Disita KPK, Harganya Fantastis Bukan Main!
-
Segini Harga Tas Hermes dan Sabuk Prada Krisdayanti saat Blusukan, Limited Edition!
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
Terkini
-
KUHAP Baru Disahkan! Gantikan Aturan Warisan Orde Baru
-
Mencekam! Detik-detik Kecelakaan Beruntun di Tol Cipali Tewaskan 5 Orang, Bus Agra Mas yang Mulai?
-
Dilaporkan ke MKD, Komisi III Bantah Catut Nama LSM dalam Pembahasan RKUHAP
-
Kunjungi Jepang, Menko Yusril Bahas Reformasi Polri hingga Dukungan Keanggotaan OECD
-
3 Fakta Korupsi Pajak: Kejagung Geledah Rumah Pejabat, Oknum DJP Kemenkeu Jadi Target
-
Warga Muara Angke Habiskan Rp1 Juta Sebulan untuk Air, PAM Jaya Janji Alirkan Air Pipa Tahun Depan
-
Drama Baru Kasus Ijazah Palsu Jokowi: Roy Suryo Cs Gandeng 4 Ahli, Siapa Saja Mereka?
-
MK Larang Polisi Aktif di Jabatan Sipil, Bagaimana Ketua KPK? Ini Penjelasan KPK!
-
Pertikaian Berdarah Gegerkan Condet, Satu Tewas Ditusuk di Leher
-
DPR Kejar Target Sahkan RKUHAP Hari Ini, Koalisi Sipil Laporkan 11 Anggota Dewan ke MKD