Suara.com - Baru-baru ini viral admin akun Twitter @Askrlfess dijadikan tersangka usai mencuitkan soal dugaan polisi membawa pulang baju sitaan. Padahal akun menfess itu menggunakan sistem bot yang memposting direct message (DM) dari sender (pengirim) secara otomatis dan anonim.
Tentu hal ini mengundang kritikan pedas pada polisi karena menangkap admin menfess, bukan sosok yang harusnya bertanggung jawab.
Belakangan ini akun menfess yang berkeliaran di Twitter memang cukup banyak dan menarik para pengguna untuk berbagi pendapat atau curhatan pengalaman mereka. Simak fakta menarik menfess yang jadi lahan curhat warganet berikut ini.
Pesan secara anonim
Dengan menfess, kalian dapat mengirim pesan secara tersembunyi kepada seseorang tertentu tanpa orang itu mengetahui pengirimnya. Hal ini karena menfess memang merupakan pesan anonim alias tanpa identitas dari sender.
Dapat banyak sudut pandang ketika curhat
Kalian bisa menitipkan pertanyaan atau curhatan ke menfess yang jumlah followers-nya tentu lebih banyak. Setelah curhatan diposting, maka kalian akan mendapat banyak jawaban dengan berbagai sudut pandang dari followers akun menfess.
Tambah relasi
Jika kalian mengirimkan pertanyaan lewat akun menfess, tentu akan banyak netizen yang menjawab. Dengan demikian kalian bisa mendapatkan kenalan baru untuk menjadi teman, baik secara online maupun dalam kehidupan nyata.
Baca Juga: Gerebek Gudang di Bekasi, Polisi Sita 3 Truk Berisi Narkoba
Dapat info terkini
Menfess biasanya terdiri dari curhatan seseorang terkait hal yang sedang viral atau disorot banyak orang. Dengan mengikuti akun menfess, kalian bisa mengetahui segala hal yang sedang jadi perbincangan. Jika menfess berupa fandom aktor atau drama tertentu, pastinya kalian akan mendapat info terbaru dari update mereka.
Dapat rekomendasi menarik
Ada juga menfess yang berisi pertanyaan tentang produk tertentu dan menanyakan rekomendasi hingga solusi untuk masalah yang dialami sender. Dengan rajin membaca menfess, tentu kalian bisa mendapat rekomendasi terkait produk tertentu.
Bantu sebar informasi
Terkadang dalam menfess juga terdapat informasi kehilangan yang dialami oleh sender. Eksposur cuitan menfess ini memang sangat luas sehingga bisa membantu sender yang mengalami kehilangan itu.
Berita Terkait
-
Gerebek Gudang di Bekasi, Polisi Sita 3 Truk Berisi Narkoba
-
Nestapa Kasus Hoaks 'Polisi Tilap Baju Bekas Sitaan', Admin @Askrlfess Jadi Tersangka
-
Wonogiri Belikan Motor N Max untuk Kendaraan Operasional, Gibran Sedih Solo Masih Gunakan Motor Dinas Jadul
-
Sejoli Nekat Aksi Freestyle di Jalan Raya, Endingnya Sesuai Harapan Netizen
-
Diduga Hendak Bobol ATM, Pria Asal Karanganyar Diciduk Tim Sparta Polresta Solo
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Sekolah di Tiga Provinsi Sumatra Kembali Normal Mulai 5 Januari, Siswa Boleh Tidak Pakai Seragam
-
Makna Bendera Bulan Bintang Aceh dan Sejarahnya
-
Antara Kesehatan Publik dan Ekonomi Kreatif: Adakah Jalan Tengah Perda KTR Jakarta?
-
Fahri Hamzah Sebut Pilkada Melalui DPRD Masih Dibahas di Koalisi
-
Mendagri: Libatkan Semua Pihak, Pemerintah Kerahkan Seluruh Upaya Tangani Bencana Sejak Awa
-
Seorang Pedagang Tahu Bulat Diduga Lecehkan Anak 7 Tahun, Diamuk Warga Pasar Minggu
-
Banjir Ancam Produksi Garam Aceh, Tambak di Delapan Kabupaten Rusak
-
Simalakama Gaji UMR: Jaring Pengaman Lajang yang Dipaksa Menghidupi Keluarga
-
Manajer Kampanye Iklim Greenpeace Indonesia Diteror Bangkai Ayam: Upaya Pembungkaman Kritik
-
Sepanjang 2025, Kemenag Teguhkan Pendidikan Agama sebagai Investasi Peradaban Bangsa