Pertemuan Harmonisasi di Kantor Kementerian ATR/BPN
Pada bulan Agustus 2022, dilakukan pertemuan harmonisasi empat organ yang dilakukan di kantor Kementerian ATR/BPN yang membahas usulan surat dari dewan profesor.
Adapun hasil pertemuan tersebut ternyata masih belum memberikan peran yang signifikan dari dewan profesor dalam penjaringan calon rektor.
Pertemuan Dirjen Dikti dengan Ketua MWA sampai Sidang Pleno
Dirjen Dikti dan Sesdirjen melakukan pertemuan dengan Ketua MWA yang juga didampingi oleh Wakil Ketua MWA. Disebutkan juga bahwa hasil pertemuan tersebut masih saja belum menemukan titik terang terkait dengan surat dari Dewan Profesor UNS.
Sidang Pleno MWA pun dilakukan untuk memutuskan koreksi hanya pada satu pasal saja yang dinilai tidak menjawab persoalan inti dari surat masukan tersebut. MWA lalu launching Panitia Penjaringan dan Penyaringan Calon Rektor
9 Orang Daftar Jadi Bakal Calon Rektor
Sebanyak sembilan guru besar UNS mendaftarkan diri sebagai bakal calon rektor. Namun pihak MWA sendiri menyebut terdapat satu bakal calon rektor yang tidak memenuhi syarat yang ada.
MWA pun menetapkan sebanyak delapan bakal calon rektor berdasarkan pada Surat Keputusan (SK) MWA UNS Nomor 19/UN27.MWA/HK/2022 terkait dengan Penetapan Bakal Calon Rektor Terjaring dalam Pemilihan Rektor UNS Masa Bakti 2023-2028.
Baca Juga: Harta Kekayaan Prof Sajidan, Rektor Terpilih UNS yang Dibatalkan Mendikbudristek
Delapan bakal calon rektor terpilih mengikuti kegiatan pemaparan visi dan misi, dari pemaparan ini, MWA menetapkan tiga calon rektor diantaranya yaitu Prof. Dr. Hartono, dr. M.Si., Prof. Dr. I Gusti Ayu Ketut Rachmi Handayani, S.H., M.M dan Prof. Dr. rer. Nat. Sajidan, M.Si.
Calon rektor terpilih kemudian memaparkan rencana induk pengembangan dan rencana pencapaian UNS untuk menjadi World Class University.
Pemilihan Rektor UNS
Pemilihan Rektor UNS pun dilakukan, dalam pemilihan ini, Prof. Dr. Hartono, dr. M.Si meraih sebanyak 11 suara, Prof. Dr. I Gusti Ayu Ketut Rachmi Handayani, S.J., M.M meraih dua suara, sedangkan Prof. Dr. rer. Nat. Sajidan, M.Si mendapatkan sebanyak 12 suara.
Setelah ini, kemudian munculah berbagai tagar penolakan terhadap hasil pemilihan rektor yang dipandang tidak dijalankan secara demokratis dan juga tercium adanya kecurangan yang disusun secara sistematis.
Dibatalkan Kemdikbudristek
Tag
Berita Terkait
-
Harta Kekayaan Prof Sajidan, Rektor Terpilih UNS yang Dibatalkan Mendikbudristek
-
Siap-siap! CPPPK Guru Tidak Sesuai Penempatan Ditentukan Nasibnya Tanggal 10 April 2023, Simak Begini Penjelasan Pejabat Kemdikbudristek
-
Perlawanan MWA UNS: Somasi Nadiem Makarim sampai Nekat Lantik Rektor Prof Sajidan
-
Ajuan Perubahan Penempatan CPPPK Guru Akan Ditentukan Setelah Tahapan Ini, Ibnu: Belum Tentu di Setujui Semua, Simak Ini Sebabnya
-
Batal Jadi Rektor UNS Terpilih, Ini Profil Prof Sajidan
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Pemerhati Dorong Penegakan Hukum Humanis Bagi Korban Narkoba: Harus Direhabilitasi, Bukan Dipenjara
-
Geger WNA Israel Punya KTP Cianjur, Bupati Tegaskan 100 Persen Palsu: NIK Tak Terbaca Sistem
-
Dua Tersangka Kasus Suap Bupati Kolaka Timur Dipindahkan ke Kendari, Sidang Siap Dimulai!
-
WNA Israel Punya KTP Cianjur Viral di Medsos, Kok Bisa Lolos? Ini Faktanya
-
Baru Bebas, Dua Residivis Curanmor Nyamar Jadi Driver Ojol dan Beraksi Lagi
-
Geger Ijazah Jokowi, Petinggi Relawan Andi Azwan: Yang Nuding Palsu Itu Teroris!
-
Pemprov DKI Tertibkan Pasar Barito, Pramono: Kami Sangat Humanis, Manusiawi Sekali
-
Ricuh! Penggusuran Pasar Barito Berujung Blokade Jalan: Pedagang Melawan!
-
Tinggi Gula, Mendagri Tito Ajak Masyarakat Tinggalkan Konsumsi Beras: Saya Sudah Lakukan
-
Hati Teriris! Cerita Melda Diceraikan Suami Usai Lolos PPPK, Kini Viral di Podcast Denny Sumargo